Ads:
.png)
Dalam pesan tausiyahnya, KH. Syauqi menekankan pentingnya menjaga dan meningkatkan keimanan. Sebagaimana kuatnya iman para Nabi-Nabi Allah SWT.
Kita harus mencontoh keimanan para Nabi. Sebagimana dulu Nabi Ayub AS. yang diterpa ujian berupa penyakit namun menerima dengan sabar dan selalu bersyukur karena Allah lebih banyak memberinya nikmat sehat dibanding sakit,” terangnya.
Sementara, saat ini tidak sedikit orang yang mengeluh ketika mendapat ujian. Bahkan lupa akan berbagai nikmat yang telah diberikan Allah SWT selama ini.
Bahkan ada juga orang yang begitu ada maunya baru rajin ibadah. Begitu keinginannya sudah didapatkan lalu lupa beribadah kepada Allah. Semoga Jamaah Masjid Nurul Islam Leneng ini tidak ada yang seperti itu,” pesannya.
Ia juga mengingatkan akan pentingnya saling toleransi terhadap pemeluk agama lain. Selain itu, ia juga meminta agar menghormati para ulama.
Ulama merupakan pewaris para Nabi. Mereka lah yang menyampaikan dan menjelaskan Al Qur’an maupun Hadits sebagai pedoman kita hidup di dunia. Jadi sudah seharusnya kita menghormati para alim ulama kita,” ucapnya.
Kehadiran Ustad KH. Syauqi Zainuddin MZ disambut hangat oleh pengurus dan jamaah Masjid Nurul Islam Leneng. Panitia acara juga menerapkan Protokol Kesehatan dengan menyiapkan masker, hand sanitizer dan menjaga jarak demi menghindari penyebaran wabah Covid-19.
Sudirman
