ist |
Hal tersebut dipicu, setelah sejumlah warga setempat menghentikan satu unit Alat berat jenis Eksavator milik perusaahaan BSMI yang dikemudikan Rustam untuk membuka jalan Blok 026 dan blok 027, kemudian warga menyuruh Operator dan Alat Berat tersebut kembali dan tidak bekerja.
Dihubungi melalui ponselnya Deven, salah satu Aparatur Desa Sri Tanjung membenarkan kejadian tersebut, namun menurutnya saat ini kondisi sudah kembali kondusif setelah dilakukan Langkah-langkah pengamanan oleh pihak kepolisian.
“Tadi memang sempat terjadi ketegangan antara warga dan perusahaan PT. BSMI yang akan membuka jalan, namun saat ini sudah terkendali,”Terang Deven melalui sambungan Telepon pribadinya yang mengaku sedang tidak berada di tempat kejadian.
Terpisah Kapolres Mesuji melalui Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP. Dennis Arya juga membenarkan kejadian tersebut namun saat ini situasi telah berangsur kondusif.
“Sekarang sudah kondusif,”Singkatnya melalui Pesan singkatnya. (Herry/Raharja)