 |
| Kevin/Marcus Melaju ke Semifinal Usai Kalahkan Fajar/Rian |
Namun di balik prestasi fenomenal Kevin/Marcus, terungkap fakta bahwa sikap pantang menyerah dan gigihnya daya juang mereka memang sudah terbentuk dalam rutinitas latihan.
Ungkapan itu pun disampaikan langsung Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, Susy Susanti yang membeberkan mentalitas Kevin/Marcus dalam berlatih menjadikan pasangan ini begitu matang saat bertanding.
BACA JUGA:
"Lihat Marcus, datang lebih pagi, pulang belakangan. Apa yang dia rasa masih kurang, dia ikut tambahan. Kevin kalau latihan kelihatan sekali tidak mau kalah," ungkap Susy Susanti dalam rilis resmi PBSI.
"Coba lihat mereka di pertandingan, saat poin ketat, tidak mau kalah, karena mereka sudah biasa menghadapi situasi begini di latihan," tambah Susy.
Hal ini pula yang diinginkan Susy bisa muncul dari pemain lainnya seperti duet rekan Pelatnas Kevin/Marcus, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
"Kalau dibilang secara kualitas, Fajar (Alfian)/Rian (Ardianto) tidak kalah dari Kevin/Marcus. Teknik? Susah banget Kevin di depan menghadapi mereka. Tapi dari kegigihan dan kemauan untuk menang di lapangan, Kevin/Marcus masih lebih unggul," jelas peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu.
"Saya bilang sama Fajar/Rian, dibiasakan untuk keluarkan ekspresinya, emosinya, di depan kita ini kan musuh. Ini karakter dan bisa kok diubah," tegas Susy.
Hasil dari kualitas berlatih Kevin/Marcus pun telah kembali terbukti di awal tahun 2019 ini, usai mereka berhasil mengantongi dua gelar di ajang Malaysia Masters dan Indonesia Masters.(vv)
