 |
| Brigjen Agus Andrianto yang akan menduduki posisi Kapoldasu (kiri) dan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto yang akan menduduki posisi Wakapoldasu (kanan)/foto : yudis |
MEDAN, INDOMETRO.ID- Kapolri Jenderal Tito Karnavian kembali merombak jabatan 2 perwira tinggi di jajaran Kapoldasu.
Lewat Telegram Kapolri nomor ST/2015/VIII/KEP/2018 tertanggal Senin (13/8/2018), tercantum nama Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpauw dimutasi menjadi Perwira Tinggi di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri (Penugasan PD Lemhanas RI).
Penggantinya bukanlah orang baru, melainkan Brigjen Agus Andrianto yang selama ini menjabat sebagai Wakapolda Sumut. Rotasi inipun sontak menjadi perbincangan hangat mengingat baru kali ini di Sumut, pejabat Wakapolda langsung didapuk mengisi posisi Kapoldasu.
“Iya, Kapolda ke Lemhanas, Wakapolda naik jadi Kapolda,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto, kepada wartawan, Senin (13/8/2018).
Sedangkan posisi Wakapolda yang ditinggal Agus juga diberikan kepada orang lama yang sudah malang melintang menjabat di Sumut, yakni Kombes Mardiaz Kusin Dwi Hartanto. Mardiaz yang dimutasi dari Koordinator Staf Pribadi Pimpinan (Koorspripim) merupakan mantan Kapolres Nias dan Kapolrestabes Medan pada 2015 lalu. Di tahun 2017, Mardiaz juga pernah menjabat sebagai Kapolres Jakarta Selatan.
Menurut Setyo, mutasi ini adalah hal yang biasa di tubuh Polri. Keputusan mutasi itu berdasarkan pertimbangan dari Wajakti (Dewan Kebijakan Tinggi) Mabes Polri.
Lebih jauh lagi, Setyo mengatakan, untuk Sertijab akan dilakukan tidak boleh lebih dari 14 hari setelah surat telegram itu diterbitkan.
“Ini dalam rangka penyegaran di tubuh Polri,” pungkas Agus. (ol)
