Kondisi korban yang tertimpa puing masjid di Lombok Utara, Senin (6/8). |
Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, korban yang belum dievakuasi itu berada di Desa Lading-lading, Tanjung, Lombok Utara. Korban itu tertimpa puing dan reruntuhan bangunan masjid yang roboh karena digoyang gempa.
"Masih terdapat korban yang tertimpa lantai masjid roboh belum dievakuasi di Desa Lading-Lading, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara," tulis Sutopo dalam akun Twitter @Sutopo_PN, Senin (6/8).
Menurut Sutopo, proses evakuasi ini terkendala kurangnya alat berat yang digunakan untuk mengevakuasi korban. Sehinga evakuasi dilakukan secara bertahap dan membutuhkan waktu yang cukup lama.
"Tidak ada alat berat menyebabkan evakuasi terkendala. Evakuasi dilakukan manual," terang Sutopo.
Lombok Utara menjadi salah satu daerah yang terdampak gempa cukup parah. Saat gempa terjadi Minggu (5/8) malam, dua orang jemaah masjid di Dusun Tanak Sebang, Desa Salut, Kalayang, Lombok Utara, meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan masjid.
Warga mengangkat sepeda motornya dari reruntuhan rumah pascagempa di Desa Wadon, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, NTB, Senin (6/8) |