Ketapang,indometro.id
Rabu,(17/12/2025)
Pada Minggu sore, tanggal 14 Desember 2025, terjadi insiden penyerangan yang melibatkan setidaknya 26 Warga Negara Asing (WNA) asal China di Ketapang. Insiden ini bermula ketika para WNA diduga melakukan perusakan fasilitas perusahaan dan menyerang lima prajurit TNI serta satu warga sipil. Serangan tersebut menggunakan senjata tajam dan airsoft gun.
Pihak berwenang, termasuk Direktorat Jenderal Imigrasi dan Imigrasi Ketapang, segera bertindak dengan mengamankan para WNA tersebut untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sementara itu, TNI dan kepolisian setempat mengamankan lokasi kejadian dan mengevakuasi para Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Kota Ketapang. Langkah ini diambil untuk menghindari potensi amukan massa yang sempat memanas, mirip dengan insiden pengusiran TKA oleh warga pada tahun 2020 lalu.
Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengetahui status keimigrasian para WNA tersebut. Beberapa di antaranya dilaporkan memegang Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas). Namun, hingga saat ini, motif penyerangan masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwenang.
Kasus ini sedang ditangani lebih lanjut oleh pihak Imigrasi dan kepolisian untuk memastikan proses hukum berjalan sesuai ketentuan. Jumlah WNA yang diamankan bisa bertambah seiring dengan berjalannya penyelidikan. Pihak berwenang berkomitmen untuk mengungkap motif di balik insiden ini dan menegakkan hukum dengan tegas.
Melalui investigasi yang mendalam, diharapkan semua pihak terkait dapat memperoleh kejelasan mengenai insiden ini dan mencegah kejadian serupa jangan sampai terulang kembali. Keamanan dan ketertiban di wilayah Ketapang menjadi prioritas utama dalam penanganan kasus ini.
(Publis:IR)
Posting Komentar untuk " Insiden Penyerangan oleh WNA Asal China di kota ketapang,""