Reduce bounce ratesindo Pemkab Manggarai Tegaskan Komitmen Disiplin ASN Lewat Jurnal Harian dan Buku Pamit - Indometro Media

Pemkab Manggarai Tegaskan Komitmen Disiplin ASN Lewat Jurnal Harian dan Buku Pamit


 









Ruteng, NTT, Indometro.Id - Pemerintah Kabupaten Manggarai kembali menegaskan komitmennya dalam membangun tata kelola birokrasi yang lebih disiplin, profesional, dan akuntabel. Komitmen ini disampaikan oleh Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai, Lambertus Paput, S.Sos., dalam kegiatan Sosialisasi Presensi Online Nucalale yang berlangsung di Ruteng pada Kamis, 21 Agustus 2025.

Dalam arahannya, Lambertus menekankan bahwa etika, kedisiplinan, dan transparansi merupakan fondasi utama yang wajib dimiliki oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Manggarai. Ia menegaskan bahwa ASN tidak hanya dituntut untuk hadir secara fisik di kantor, tetapi juga harus menunjukkan sikap profesional, saling menghargai, serta mampu mempertanggungjawabkan setiap aktivitas kerja yang dilakukan.

Etika Pergaulan, Fondasi Profesionalisme ASN

Lambertus secara khusus menyoroti pentingnya etika pergaulan di lingkungan birokrasi. Menurutnya, etika bukan sekadar formalitas, melainkan cerminan integritas seorang ASN sebagai abdi negara.

"Etika dalam menyapa dan berkomunikasi, baik dengan atasan, rekan sejawat, maupun bawahan adalah hal mutlak. Ini bukan hanya soal sopan santun, tetapi juga mencerminkan rasa hormat dan integritas kita sebagai ASN," ujar Lambertus.

Ia menambahkan, sikap saling menghargai harus diterapkan di semua jenjang birokrasi—baik pejabat struktural, fungsional, maupun staf pelaksana. Lingkungan kerja yang harmonis dan penuh penghargaan, menurutnya, akan berdampak positif terhadap produktivitas serta peningkatan kualitas pelayanan publik.

Instrumen Baru: Jurnal Harian dan Buku Pamit

Dalam rangka memperkuat pengawasan dan akuntabilitas kinerja ASN, Plh. Sekda juga memperkenalkan dua kebijakan baru yang akan segera diterapkan di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni Jurnal Harian dan Buku Pamit.

"Setiap OPD wajib menyusun dan mengisi jurnal kegiatan harian. Ini penting untuk memetakan aktivitas kerja ASN, memudahkan proses monitoring, dan menjadi bahan evaluasi kinerja," jelas Lambertus.

Sementara itu, Buku Pamit akan digunakan sebagai sarana pencatatan ASN yang meninggalkan kantor saat jam kerja di luar waktu istirahat resmi.

"Setiap ASN yang pergi untuk urusan dinas atau kepentingan lain saat jam kerja wajib melapor dan mencatatnya di Buku Pamit. Ini adalah bentuk tanggung jawab dan transparansi. Kita ingin memastikan setiap jam kerja benar-benar dapat dipertanggungjawabkan," tambahnya.

Budaya Kerja yang Disiplin, Transparan, dan Terukur

Lambertus menegaskan bahwa penerapan Jurnal Harian dan Buku Pamit bukan bertujuan membatasi ruang gerak ASN, tetapi untuk membangun budaya kerja yang disiplin, transparan, dan terukur.

Dengan jurnal harian, pimpinan OPD dapat memantau produktivitas ASN secara lebih objektif. Sedangkan buku pamit membantu menjaga kedisiplinan waktu dan memastikan bahwa aktivitas di luar kantor tetap dalam pengawasan pimpinan.

Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk reformasi birokrasi skala kecil namun berdampak besar. Kinerja ASN menjadi lebih terukur, disiplin dapat ditegakkan dengan lebih efektif, dan kualitas layanan publik akan terus meningkat.

Pesan untuk ASN Manggarai

Melalui kebijakan ini, Plh. Sekda berharap ASN di Kabupaten Manggarai mampu beradaptasi dengan budaya kerja baru yang lebih disiplin, profesional, dan bertanggung jawab. Ia menekankan bahwa pelayanan publik adalah wajah utama birokrasi, dan karenanya, setiap ASN harus menjaga kredibilitas dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas.

"Kita ingin memastikan bahwa ASN tidak hanya hadir, tetapi benar-benar bekerja dengan penuh tanggung jawab. Pelayanan publik mencerminkan kualitas birokrasi kita, dan masyarakat Manggarai berhak mendapatkan pelayanan terbaik," pungkas Lambertus.

Dengan diterapkannya kebijakan ini, Pemerintah Kabupaten Manggarai mengirimkan pesan tegas bahwa disiplin, etika, dan akuntabilitas bukan sekadar slogan, tetapi komitmen nyata dalam membangun birokrasi yang melayani, profesional, dan dapat dipercaya oleh masyarakat.   (****)

Posting Komentar untuk "Pemkab Manggarai Tegaskan Komitmen Disiplin ASN Lewat Jurnal Harian dan Buku Pamit"

PELUANG TIAP DAERAH 1 ?