BUMDES Tenajar Tengah Kertasmaya Kena Surat Teguran Karena Tidak Produktif

Indramayu, Indometro.id

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tenajar tengah, Kecamatan kertasmaya, Kabupaten indramayu, diduga tidak menjalankan tugasnya sebagaimana semestinya. Padahal, dari realisasi pengucuran Dana Desa tahap pertama tahun 2022 sampai 2024 pemerintah desa sudah mengucurkan anggaran sebesar Rp 150 juta, juga ada tambahan bantuan dari pemerintah sebesar Rp 50.000.000  jadi total keseluruhan berikut dari dana desa selama tiga tahun sebesar Rp 200.000.000: telah ditransfer ke rekening BUMDes tersebut.

Namun, hingga saat ini,  warga belum melihat adanya tanda-tanda aktivitas usaha dari BUMDes tenajar tengah. Bahkan, sejumlah warga mengaku telah menanyakan kepada pemerintah desa maupun pengurus BUMDes, akan tetapi tidak mendapat jawaban yang memuaskan.

BUTUH BANTUAN HUKUM ?

“Menurut keterangan ketua BUMDes Sentosa jaya, Awaludin ketika ditemui media dikantor desa tenajar tengah, ia mengelak bahwa BUMDES yang dikelolanya bangkrut atau tidak berfungsi.. menurutnya "Kalau masalah fisik BUMDES sudah sesuai fungsinya ada fisiknya berupa wifi, mengelola wifi bahkan kami akan mengembangkan bisnis wifi ini memperluas jaringan, ujarnya

Ketua bumdes menambahkan kalau masalah surat teguran dari pemerintah desa itu ada kesalahpahaman padahal saya sudah memberikan laporan keuangan dari awal berdirinya BUMDES setelah pergantian ketua, saya dari awal sudah memberikan laporan baik kegiatan fisik dan laporan keuangan juga laporan yang lainnya mengenai BUMDES, kepada pemerintah desa tenajar tengah itu juga menyampaikan melalui pamong desa, kemungkinan pamong desa, laporan saya tidak diberikan ke kadesnya makanya ada surat teguran.. pungkasnya

Kuwu tenajar tengah Abnui atau dengan sebutan kuwu Boncel saat dikonfirmasi dikantor desanya 23/04/2025. "Mohon maaf apa yang disampaikan ketua bumdes itu tidak benar ia hanya membela diri saja, apa yang diucapkan ketua bumdes, masalah bisnis wifi itu tidak berkembang sebab wifi yang masuk didesa tenajar tengah sudah banyak sekali makanya wifi yang dikelola Bumdes tenajar tengah tidak produktif alias gagal, dan juga masalah laporan keuangan itu memang benar selama ini belum pernah bikin laporan, 

Makanya pemerintah desa tenajar tengah memberikan sanksi surat berupa teguran, pada tgl 9 April 2025. karena fisik pengelolaan wifi itu tidak berjalan alias mandek, dengan sebagaimana mestinya atau tidak normal. nah terus sekian lama tidak pernah membuat laporan, dia beli mesin heler dan Gabah, mesinnya ada gabah atau padinya tidak ada, tetap tidak ada manfaatnya mana bukti laporannya tidak ada..jelas Kuwu boncel

Hingga berita ini diturunkan, ketua bumdes tenajar tengah belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan mandeknya operasional BUMDes tersebut. Dan minta APH jangan setengah setengah menindak, media akan memantau terus perkembangannya 25/04/2025

(MT Jahol)

Posting Komentar untuk "BUMDES Tenajar Tengah Kertasmaya Kena Surat Teguran Karena Tidak Produktif"