 |
Medan, Indometro .id -
Puluhan massa yang mengatas namakan Aliansi Masyarakat Peduli Hukum menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatera Utara, pada Senin (4/9/2023).
Massa aksi yang merupakan gabungan warga dari Kabupaten Dairi tersebut membawa spanduk yang bertuliskan "#Save Kapolres Dairi, #Save AKBP. Reinhard Nainggolan".
Koordinator aksi, Jacks Sihombing mengatakan aksi yang mereka lakukan merupakan aksi spontanitas berikan dukungan kepada Kapolres Dairi.
"Kami meminta Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, SH., M.Si dalam menyikapi secara objektif permasalahan yang menimpa Kapolres Dairi, AKBP. Reinhard Nainggolan," ujarnya.
Jacks Sihombing menyebutkan Kapolres Dairi merupakan sosok yang baik, di siplin dan berani.
"Dalam dua bulan menjabat Kapolres Dairi, sudah banyak perubahan yang di lakukannya, terutama tentang di siplin," jelasnya.
Menurutnya, pemberitaan yang menyebutkan Kapolres Dairi menyiksa sudah tidak wajar lagi.
"Pemberitaan sudah di dramatisir menyebut Kapolres Dairi menyiksa, padahal tidak demikian," sebutnya.
Tiga orang perwakilan dari Aliansi Masyarakat Peduli Hukum di terima oleh Kepala (SPKT) Polda Sumatera Utara, AKBP. Benma Sembiring.
AKBP. Benma Sembiring menyebutkan akan menyampaikan aspirasi massa Aliansi Masyarakat Peduli Hukum kepada pimpinan.
"Kita akan sampaikan kepada pimpinan," pungkasnya.
Perlu diketahui,Buntut pemukulan pada anggotanya, Kapolres Dairi AKBP Reinhard Habonaran Nainggolan dicopot dari jabatannya.
Pencopotan ini hasil penyelidikan yang dilakukan dengan salah satu barang buktinya adalah rekaman CCTV pemukulan.
Peristiwa dipicu lantaran Kapolres tidak menemukan petugas di pos penjagaan. Akibat pemukulan tersebut, 2 personel polres dairi harus dirawat di rumah sakit.(****)
