Indometro.id - Curah hujan yang extrem pada tanggal 5 Maret menyebabkan banjir di 8 kecamatan di kabupaten Bengkayang. Salah satu daerahnya Dikecamatan Ledo. Tepatnya Didusun Baya Desa Rodaya terkena banjir yang cukup parah. Ketinggian air diperkirakan mencapai kurang lebih 1 - 2m.
Paska banjir pada tanggal 9 Maret, dusun baya mendapat kunjungan dari Pemprov Kalbar yang diwakili wakil Gubernur ( Drs. Ria Norsan. MM. MH ) beserta rombongan. Kunjungan wagub beserta rombongan dari provinsi itu didampingi Bupati Bengkayang ( Sebastianus Darwis. SE. MM ) beserta Forkopimda kabupaten Bengkayang.
Adapun tujuan wagub kedusun baya yaitu untuk meninjau langsung daerah yang terkena banjir dan memberikan bantuan paket sembako ke warga yang menjadi korban banjir.
Mengenai kunjungan itu, kepala desa roda ( Ucok Nikolaspin . Simatupang ) memberikan pernyataan ketika diwawancarai oleh awak media ini.
"Memang betul pada tanggal 5 Maret dusun baya mengalami banjir yang cukup parah dapat curah hujan yang sangat parah pada saat itu. Paska banjir dusun baya mendapat kunjungan dari Pemprov Kalbar yang diwakili oleh wakil gubernur beserta rombongan guna meninjau langsung dusun baya yang terkena banjir. ( 09 Maret 2023 ) pukul 08.00 - 09.00. Pak wagub bukan hanya mengunjungi tapi juga memberikan bantuan paket sembako kepada warga dusun Baya yang menjadi korban banjir. Ucap pak Ucok.
Ada 34 KK Didusun baya yang terdampak banjir dan 25 rumah warga yang terendam air. Bahkan ada rumah yang hancur karena banjir itu. Ungkap pak ucok.
Saya dan warga dusun Baya yang mendapatkan bantuan mengucapkan banyak teimakasih kepada Pemprov kalbar yang diwakili oleh wagub Kalbar atas kunjungannya ke dusun baya, desa Rodaya dan bantuannya kepada warga Kami.
Doa dan harapan kami kedepan ada solusi untuk mengatasi banjir yang hampir setiap tahun terjadi Didusun baya. Tutup pak kades.
