Di temui di jambi ( 26/10 ) dalam acara yang di Gelar oleh BKKBN provinsi Jambi. Wakil Walikota Sungai Penuh Dr. Alvia Santoni, S.E., M.M. mengatakan Bahwa Pemerintah Kota Sungai Penuh Sangat Aktif Menekan Angka Stunting.
.png)
Wawako Antos Yang Juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Sungai Penuh Mengatakan,
“Penurunan stunting perlu dilakukan dari hulu ke Hilir, dari desa ke desa artinya intervensi dilakukan bukan hanya 1.000 hari pertama kehidupan, sejak ibu hamil hingga anak berusia dua tahun. Terutama ibu ibu rumah tangga Selain itu juga harus dimulai dari remaja dan calon pengantin dengan melibatkan seluruh unsur pemangku kepentingan,” jelas Alvia Santoni.
Perhatian Kita Terhadap Kasus Stunting Ini Sangat Besar, saya mau sungai penuh terbebas dari stunting. “Ini penting untuk dilaksanakan sebagai tindaklanjut dari Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting,” lanjut Alvia Santoni.
Untuk Sungai Penuh kita telah jalin komitmen dan kerjasama dengan berbagai pihak. Antara Lain Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Sungai Penuh dengan Kementrian Agama Kota Sungai Penuh dan Dinas Kesehatan, tentang pendampingan remaja, calon pengantin dan pemeriksaan kesehatan 3 (Tiga) bulan pra nikah sebagai upaya pencegahan stunting. Tentunya dengan evaluasi dan laporan terpadu setiap bulan. Tutup Wawako Antos.
Posting Komentar untuk "Alvia Santoni, Alhamdulillah Angka Stunting Di Sungai Penuh Terus Berkurang"