INDRAMAYU, INDOMETRO.ID,--- Kawasan pantai Indramayu tercemari yang diduga minyak mentah yang tercecer yang berbentuk gumpalan hitam sedang di telusuri oleh pihak Dinas lingkungan hidup kabupaten Indramayu propinsi Jawa barat.
Lutfi alharomain kepala bidang penataan dan peningkatan kapasitas lingkungan Hidup kabupaten Indramayu menuturkan bahwa sampel polutan sudah diambil dari pantai Karangsong dan lamaran tarung ,serta Balongan untuk diperiksa di laboratorium.
Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Indramayu Lutfi Alharomain mengatakan bahwa sampel polutan sudah diambil dari PantaiKarangsong, Lamarantarung, dan Balonganuntuk diperiksa di laboratorium.
Ia mengatakan, pemeriksaan akan dilakukan untuk mengetahuiapakah gumpalan-gumpalan hitam yang mencemari pantai itu merupakan minyak mentah yang tercecer. Dinas Lingkungan Hidup, menurut dia, selanjutnya akan mencari tahu sumber gumpalan-gumpalan hitam yang mencemari kawasan pantai tersebut.
Selain itu, Lutfi mengatakan, Dinas Lingkungan Hidup berupaya membersihkan polutan yang mengotori kawasan pantai. "Kami akan bekerja sama dengan Pertamina, kepolisian, dan yang lainnya untuk membersihkan ceceran minyak," katanya.
Dia mengatakan bahwa kejadian pencemaran ceceranminyak di pantai beberapa kali terjadi pada tahun 2020 dan 2021. "Kejadian ceceran yang diduga minyak mentah sudah terjadi berulang, baik di tahun 2020 lalu maupun tahun ini," katanya.
Menurut dia, tahun lalu Pertamina Balongandan Pertamina EP menyatakan bahwa ceceran minyak bukan berasal dari kegiatan mereka setelah melakukan pemeriksaan.
( Mataram)



Posting Komentar untuk "Diduga Minyak Mentah Berbentuk Gumpalan Mencemari Pantai kawasan Indramayu"