-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    jenis mimpi berbahaya dan cara mengatasinya

    Jumat, 01 Januari 2021, Januari 01, 2021 WIB Last Updated 2020-12-31T18:22:02Z

    Ads:

    JENIS MIMPI BERBAHAYA DAN CARA MENGATASINYA.



    Telah di sampaikan pada waktu lalu dari hadits muslim bahwa mimpi ada 3 jenis, sehingga kita dapat mengetahui bahwa mimpi ada yang Haq dan ada yang bathil.
    Kemudian ulama Ibnul Qayyim rahimahullahu telah menerangkan bagaimana cara kita untuk meneliti mimpi yang Haq dan bathil, di mana sebagai penimbangnya dengan Wahyu yang jelas yaitu Al Qur'an dan hadits.

    Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan mengenai mimpi yang bathil, supaya terhindar dari permainan setan dan khayalnya sendiri, karena mimpi bathil bisa berdampak bahaya di dalam kehidupan nyata.

    📌CIRI MIMPI DARI SETAN.

    mimpi dari setan adalah mimpi yang melahirkan rasa takut dan sedih pada diri manusia yang bisa terbawa hingga dia terjaga, dapat mengakibatkan rasa murung, lesu, sakit dan penuh kekhawatiran.

    📌CONTOH DARI HADITS TENTANG MIMPI DARI SETAN.

    1. Riwayat dari Jabir.

    عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لِأَعْرَابِيٍّ جَاءَهُ فَقَالَ إِنِّي حَلَمْتُ أَنَّ رَأْسِي قُطِعَ فَأَنَا أَتَّبِعُهُ فَزَجَرَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ لَا تُخْبِرْ بِتَلَعُّبِ الشَّيْطَانِ بِكَ فِي الْمَنَامِ

    dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bahwa seorang Arab dusun datang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam: "Ya Rasulullah! Aku bermimpi dalam tidurku, kepalaku di penggal lalu aku mengikutinya." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu memperingatkan kepadanya: "Janganlah kamu menceritakan kepada orang lain permainan setan denganmu ketika kamu tidur."
    [Shahih Muslim : 4211]

    Contoh pertama ini bisa mengakibatkan si pemimpi merasakan ketakutan, khawatir, tidak semangat, dll

    2. Riwayat dari Abu Salamah dia berkata; '

    كُنْتُ أَرَى الرُّؤْيَا أُعْرَى مِنْهَا غَيْرَ أَنِّي لَا أُزَمَّلُ حَتَّى لَقِيتُ أَبَا قَتَادَةَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الرُّؤْيَا مِنْ اللَّهِ وَالْحُلْمُ مِنْ الشَّيْطَانِ فَإِذَا حَلَمَ أَحَدُكُمْ حُلْمًا يَكْرَهُهُ فَلْيَنْفُثْ عَنْ يَسَارِهِ ثَلَاثًا وَلْيَتَعَوَّذْ بِاللَّهِ مِنْ شَرِّهَا فَإِنَّهَا لَنْ تَضُرَّهُ

    Aku bermimpi sesuatu yang menyebabkan aku sakit dan waktu itu aku tidur tanpa selimut. Lalu aku bertemu dengan Abu Qatadah lalu aku menyampaikan hal itu kepadanya hingga kemudian dia berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Mimpi yang baik datang dari Allah dan mimpi yang buruk datang dari setan. Apabila kamu bermimpi sesuatu yang tidak kamu senangi, maka meludahlah ke kiri tiga kali, kemudian berlindunglah kepada Allah dari bahaya kejahatannya, niscaya dia tidak akan membahayakan."
    [Shahih_Muslim : 4195]

    Contoh ke dua ini mimpi yang bathil menyebabkan si pemimpi menjadi sakit, karena abu qatadah memberikan penekanan kepada keimanan mengenai mimpi buruk dapat membahayakan.

    Dari keterangan abu qatadah tersebut kita dapat mengetahui cara menyikapi mimpi yang bathil yaitu meludah ke kiri 3 kali kemudian berlindung kepada Allah SWT dari bahaya kejahatannya mimpi.

    Di dalam hadits yang lain menambahkan cara menyikapi mimpi yang bathil yaitu 

    Riwayat dari Abdullah bin 'Amru dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam, bahwa beliau berkata:

     { لَهُمْ الْبُشْرَى فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا } قَالَ الرُّؤْيَا الصَّالِحَةُ يُبَشَّرُهَا الْمُؤْمِنُ هِيَ جُزْءٌ مِنْ تِسْعَةٍ وَأَرْبَعِينَ جُزْءًا مِنْ النُّبُوَّةِ فَمَنْ رَأَى ذَلِكَ فَلْيُخْبِرْ بِهَا وَمَنْ رَأَى سِوَى ذَلِكَ فَإِنَّمَا هُوَ مِنْ الشَّيْطَانِ لِيُحْزِنَهُ فَلْيَنْفُثْ عَنْ يَسَارِهِ ثَلَاثًا وَلْيَسْكُتْ وَلَا يُخْبِرْ بِهَا أَحَدًا

     "Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia." Beliau bersabda: "Mimpi yang benar yang diberikan kepada seorang mukmin adalah satu bagian dari empat puluh sembilan bagian kenabian, barangsiapa memimpikannya hendaklah ia mengkhabarkannya, dan barangsiapa yang memimpikan selainnya maka sesungguhnya itu adalah dari setan, dan hendaknya ia menyimpannya dan hendaklah ia meludah ke kiri tiga kali, dan hendaklah ia diam dan tidak memberitahukannya kepada seorangpun
    [Musnad Ahmad : 6747]

    Setelah memahami ciri mimpi buruk dari setan dapat memberikan dampak negatif maka kita di anjurkan pada saat bermimpi buruk untuk meludah ke kiri 3, kemudian berlindung kepada Allah SWT agar terhindar dari dampak keburukannya kemudian kita di larang untuk menceritakannya.
    .
    Kemudian mimpi yang bathil selain dari setan adalah mimpi dari khayalannya seseorang.
    Di mana seseorang bermimpi di karenakan pada waktu terjaga sebelum tidurnya dia memiliki angan-angan, keinginan dan semisalnya yang memenuhi isi fikirannya sehingga terbawa ke dalam tidur, jenis mimpi inilah yang dikemukakan oleh Freud melalui teori pemadatan dan pemindahan di mana mimpi sebagai jalan pemenuhan keinginan dari alam bawah sadar yang kita represi. 

    Semoga penjelasan singkat ini bisa di pahami dan bermanfaat buat kita semua.


    Maka dari itu Islam mengajarkan sebuah adab dalam bermimpi.
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini