Ads:
.png)
 |
| Longsor menutupi Ruas Jln. Trans Seram, Desa Rumakay, Kec. Amalatu, Kab. SBB |
Maluku.indometro.id- Akibat tinggihnya curah hujan selama beberapa hari terkhir di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menyebabkan meluapnya aliran sungai di beberapa titik Salah satunya Anak sungai Mawa Desa Rumakay, Kec. Amalatu, Kab SBB, hal itu mengakibatkan terjadi longsor dan menutupi ruas Jalan Trans Seram yang menghubungkan Kabupaten Maluku Tenga (MALTENG) dengan Kab. SBB, Senin (7/9).
Longsor yang terjadi di Anak Sungai Mawa Desa Rumakay, menyebabkan terimbunnya ruas Jalan Trans Seram yang menghubungkan antar desa dan kecamatan di Kab. SBB dengan material longsor berupa Batu besar, sirtu, material Pecek,dan pepohonan sehingga menyulitkan penguna jalan baik roda dua dan roda empat saat melintasi jalur tersebut.
Selain akibat cura hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir, juga di pengaruhi oleh kurangnya efisien Talut penahan penahan longsor, hingga menyebabkan meluapnya aliran sungai dan meterial longsor ke ruas Jln. Trasn Seram.
Untuk menanggulangi longsor yang terjadi agar kendaraan bisa melalui jalur longsor tersebut, sejumlah warga Desa Rumakay secara sukarelah melakukan pembersihan jalan dengan munggunakan alat seadanya berupa sekop, linggis dan perang untuk mengankat batang kayu dan batu besar yang menutupi ruas jalan,
Salasatu pengendara yang hendak melitas dari Masohi Kab. Malteng Menuju Kota Ambon Prov. Maluku, La Hido "menuturkan longsong ini suda terjadi kurang lebih 4 kali sejak sebulan terakhir ini, beta (saya) sering pulang bale jalur ini kadang beta pigi (pergi) ada longsor nanti beta bale (balik) suda bersi, hal ini beberapakali suda," tutur La Hido.
"Beta berharap ada perhatian dari pemerintah par biking akang jalang supaya katong masyarakat kacil ini bisa cari nafka bae-bae (baik-baik) sebab kalu katong lari malam bisa katong cilaka (kecelakaan) di tampa sadiki ini" harap La Hido.
(Alwi)
