-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Presiden Jokowi Sindir Pimpinan KPK, Bijaklah Dalam Bernegara

    redaksi
    Senin, 16 September 2019, September 16, 2019 WIB Last Updated 2019-09-16T08:13:14Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    Presiden Joko Widodo
    ist

    INDOMETRO.ID – Presiden Joko Widodo sindir pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menolak adanya revisi UU KPK. 

    Jokowi mengatakan, revisi KPK itu merupakan inisiatif dari DPR. 

    Ia pun mengingatkan KPK adalah lembaga negara yang seharusnya bijak menyikapinya. 

    "Jadi, KPK itu lembaga negara, institusi negara. Jadi bijaklah dalam kita bernegara," kata Jokowi di Hotel Sultan.

    Dia juga menegaskan agar proses revisi undang-undang tersebut untuk diawasi secara bersama. Posisi KPK, menurut Jokowi, masih tetap kuat. 
    "KPK tetap pada posisi kuat dalam pemberantasan korupsi. Itu tugas kita bersama," kata Presiden. 

    Tiga pimpinan KPK mengembalikan mandat pengelolaan lembaga antirasuah itu kepada Presiden Jokowi. 

    KPK pun kini dianggap berbagai pihak telah shutdown dengan pengembalian mandat dari tiga pimpinan tersebut.
    Pimpinan KPK memutuskan mengembalikan mandat kepada Presiden Joko Widodo sebagai protes bergulirnya revisi UU. 

    Namun, pengembalian mandat disampaikan hanya tiga pimpinan KPK.

    Tiga pimpinan KPK yang menyampaikan suaranya yaitu Ketua KPK, Agus Rahardjo dan dua Wakil Ketua KPK yaitu Laode M Syarif dan Saut Situmorang dalam sebuah konferensi pers.
     
    Dalam kesempatan itu, tak terlihat dua Wakil Ketua KPK lain yaitu Basaria Panjaitan dan Alexander Marwata. 

    Agus Rahardjo cs hanya ditemani Jubir KPK Febri Diansyah dan tiga penasihat KPK serta ratusan pegawai KPK yang memenuhi lobi gedung KPK.

    Berita ini telah di terbitkan,bersumber viva
     

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini