Ads:
.png)
 |
| Otak-otak |
Namun bagi penderita Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), penyakit yang disebabkan oleh asam lambung yang naik ke kerongkongan, dan merupakan salah satu permasalahan yang umumnya muncul pada penderita asam lambung, puasa justru dikhawatirkan akan memperparah kondisi GERD.
Hal ini ternyata tak selamanya benar. Nutrisionis dan Ketua Indonesia Sport Nutritionist Association, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes, dalam rilis Philips Indonesia mengungkapkan, penderita GERD yang berpuasa, katanya justru dapat menurunkan gejala GERD selama dilakukan dengan benar dan tidak makan berlebihan saat berbuka puasa. Berpuasa dengan cara-cara yang benar akan membantu mengatasi GERD.
Rita juga menjelaskan bahwa makanan yang dikonsumsi penderita GERD sebaiknya adalah makanan yang mengandung zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh, tetapi juga tidak menstimulasi naiknya asam lambung ke kerongkongan. Makanan yang disarankan untuk penderita GERD adalah makanan yang mudah dicerna, tidak mengandung gas atau lemak yang tinggi. Sedangkan untuk pengolahan makanan diutamakan dengan cara direbus, dikukus, ditumis, dan menggunakan santan encer.
Dr. Rita pun memberikan salah satu resep yang aman dikonsumsi penderita GERD, yakni otak-otak Ikan Tenggiri. Hidangan ini cocok untuk penderita GERD karena teksturnya lembut, mudah dicerna dan diolah dengan cara dikukus. Tidak menggunakan bahan dan bumbu yang merangsang pencernaan. Proses pembuatannya juga semakin mudah dengan menggunakan Food Processor dan Pressure Cooker. Berikut resepnya untuk Anda.
Otak-otak Ikan Tenggiri
Bahan:
300 gr daging ikan tenggiri
150 cc santan encer
2 butir telur, kocok lepas
100 gr tepung sagu
1 sdt (sendok teh) merica
1 sdm (sendok makan) gula pasir
Garam secukupnya
Bumbu:
5 siung bawang merah
2 siung bawang putih
Garam secukupnya
150 cc santan encer
2 butir telur, kocok lepas
100 gr tepung sagu
1 sdt (sendok teh) merica
1 sdm (sendok makan) gula pasir
Garam secukupnya
Bumbu:
5 siung bawang merah
2 siung bawang putih
Garam secukupnya
Cara membuat:
1. Haluskan ikan tenggiri dengan bumbu menggunakan Food Processor
2. Lalu masukkan 50 gram tepung sagu ke dalam tabung Food Processor, proses.
3. Masukkan kembali 50 gram tepung sagu ke dalam tabung Food Processor, proses kembali hingga tercampur rata.
4. Setelah sagu dan daging tercampur, angkat dan letakkan pada wadah.
5. Lalu tambahkan merica, gula pasir, garam, santan encer dan telur, aduk adonan hingga halus.
6. Bagi menjadi 16 bagian, dan taruh masing-masing bagian pada 1 lembar daun pisang, lalu bungkus dengan bentuk sesuai selera.
7. Siapkan baki alas untuk mengukus dengan Pressure Cooker. Pilih menu STEAM dengan waktu 20 menit.
8. Tunggu sampai lampu indikator berada di posisi WARM.
9. Dan Otak-Otak Ikan Tenggiri siap disajikan.
Porsi saji ini terdiri dari 2 bungkus dan dapat memenuhi satu kebutuhan lauk saat makan utama. Dapat juga dikonsumsi sebagai lauk untuk sahur atau makan malam. (vv)
2. Lalu masukkan 50 gram tepung sagu ke dalam tabung Food Processor, proses.
3. Masukkan kembali 50 gram tepung sagu ke dalam tabung Food Processor, proses kembali hingga tercampur rata.
4. Setelah sagu dan daging tercampur, angkat dan letakkan pada wadah.
5. Lalu tambahkan merica, gula pasir, garam, santan encer dan telur, aduk adonan hingga halus.
6. Bagi menjadi 16 bagian, dan taruh masing-masing bagian pada 1 lembar daun pisang, lalu bungkus dengan bentuk sesuai selera.
7. Siapkan baki alas untuk mengukus dengan Pressure Cooker. Pilih menu STEAM dengan waktu 20 menit.
8. Tunggu sampai lampu indikator berada di posisi WARM.
9. Dan Otak-Otak Ikan Tenggiri siap disajikan.
Porsi saji ini terdiri dari 2 bungkus dan dapat memenuhi satu kebutuhan lauk saat makan utama. Dapat juga dikonsumsi sebagai lauk untuk sahur atau makan malam. (vv)
