 |
| Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan/Net |
Hendra/ Hasan menumbangkan pasangan Hongkong, Lee Chun Hei Reginald/Tang Chun Man, lewat straight game dengan skor 21-17, 21-17.
Ini merupakan pertemuan kedua bagi Hendra/Ahsan dan Lee/Tang, sebelumnya mereka bertemu di Asian Games 2014. Saat itu Hendra/Ahsan juga menang dua game langsung dengan skor 21-11, 21-15.
"Lawan tidak mudah dikalahkan. Kami merasa belum enak mainnya, karena ini adalah pertandingan pertama. Kami masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan. Kami berharap di pertandingan selanjutnya, penampilan kami lebih baik, pergerakan bisa lebih cepat," ujar Hendra dilansir Badmintonindonesia.org.
Sementara Ahsan memilih tak jemawa atas hasil yang diraihnya. Menurutnya lawan tanding di laga selanjutnya masih cukup berat.
"Besok bisa saja sudah bertemu unggulan. Kami cuma mempersiapkan diri sebaik mungkin dan tidak terlalu memikirkan lawan yang nanti-nanti, yang penting lawan besok saja," tambah Ahsan.
Di sisi lain, Laju Marcus Gideon/Kevin Sanjaya juga belum terbendung. Mereka menang mudah kemarin atas pasangan Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han, 21-16 dan 21-17 dalam waktu 36 menit.
Nasib sial justru dialami tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Menang pada gim pertama, dia gagal mengulanginya saat melawan Kento Momota dari Jepang.
Alhasil, Anthony tersingkir dengan skor akhir 21-12, 17- 21, 14-21. Hal serupa dialami tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung. Dia gagal melaju ke babak kedua usai dikalahkan juara Olimpiade asal Spanyol, Carolina Marin dengan skor 21- 4,18-21, 21-18.
Kini nomor tunggal putri Indonesia tinggal menyisakan Fitriani. ***(rmol)
Ini merupakan pertemuan kedua bagi Hendra/Ahsan dan Lee/Tang, sebelumnya mereka bertemu di Asian Games 2014. Saat itu Hendra/Ahsan juga menang dua game langsung dengan skor 21-11, 21-15.
"Lawan tidak mudah dikalahkan. Kami merasa belum enak mainnya, karena ini adalah pertandingan pertama. Kami masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan. Kami berharap di pertandingan selanjutnya, penampilan kami lebih baik, pergerakan bisa lebih cepat," ujar Hendra dilansir Badmintonindonesia.org.
Sementara Ahsan memilih tak jemawa atas hasil yang diraihnya. Menurutnya lawan tanding di laga selanjutnya masih cukup berat.
"Besok bisa saja sudah bertemu unggulan. Kami cuma mempersiapkan diri sebaik mungkin dan tidak terlalu memikirkan lawan yang nanti-nanti, yang penting lawan besok saja," tambah Ahsan.
Di sisi lain, Laju Marcus Gideon/Kevin Sanjaya juga belum terbendung. Mereka menang mudah kemarin atas pasangan Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han, 21-16 dan 21-17 dalam waktu 36 menit.
Nasib sial justru dialami tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Menang pada gim pertama, dia gagal mengulanginya saat melawan Kento Momota dari Jepang.
Alhasil, Anthony tersingkir dengan skor akhir 21-12, 17- 21, 14-21. Hal serupa dialami tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung. Dia gagal melaju ke babak kedua usai dikalahkan juara Olimpiade asal Spanyol, Carolina Marin dengan skor 21- 4,18-21, 21-18.
Kini nomor tunggal putri Indonesia tinggal menyisakan Fitriani. ***(rmol)
