Brebes- indometro. Id-Seorang Wanita meninggal dunia akibat tersambar petir ketika sedang Bercocok tanam padi di area persawahan di desa Bantarwaru Kecamatan Bantarkawung kabupaten Brebes Jateng Senin (17/1/22), pukul 13 30 wib.
Wanita yang diketahui bernama Darti (52) warga dukuh Cipancur Rt 01/05 desa Sindang Wangi Kecamatan Bantarkawung merupakan buruh tani diarea persawahan milik Cahyono (50) tetangganya. Korban meninggal di lokasi kejadian perkara.
Menurut keterangan, korban bersama 6 orang temannya sedang menanam padi di daerah Bantarwaru, sekira pukul 13.30 wib cuaca mendung dan terdengar suara petir tidak terlalu keras, namun terlihat mengeluarkan loncatan api disekitar lokasi kejadian.
Tasjem (45 ) rekan korban melihat Darti yang tadinya posisi membungkuk terjatuh ke arah belakang, melihat korban terjatuh pekerja lain berteriak minta tolong, pemilik sawah yang ada di lokasi berusaha menolong.
“Saya melihat Darti terjatuh dan rekan lain sesama bercocok padi teriak keras minta tolong, kebetulan menggarap sawah tidak jauh dari lokasi kejadian berusaha menolong korban.” Ungkap Tasjem.
Cahyono yang berupaya menolong, korban langsung dibawa menuju arah jalan raya yg berjarak kurang lbh 200 m dari lokasi sawah tempat kejadian tersambar petir dan meminta bantuan kpd warga sekitar yg mempunyai kendaraan umum supaya membawa korban ke rumah nya di Dukuh Cipancur Rt 01 Rw 05 Desa Sindangwangi.
Baca Juga : Pilkades Serentak Tahap lll Brebes Akan Digelar Bulan Mei
Kapolres Brebes AKBP Faisal Pebrianto melalui Kapolsek Bantarkawung AKP Hasari membenarkan Darti meninggal dunia di lokasi persawahan di desa Bantarwaru yang kemudian jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga.
Hasil pengecekan tim medis terdapat luka bakar gosong pada punggung/pinggang sebelah kiri dimungkinkan karena sambaran petir/kilat, dan sekujur tubuh sudah membiru, tidak ada luka lain pd tubuh korban.
“Hasil pengecekan medis dari Puskesmas Bantarkawung dalam tubuh korban terdapat luka bakar pada punggung/pinggang kiri dimungkinkan karena Kesambar petir,sekujur tubuh sudah memburu dan tidak ada luka lain.” Pungkasnya