Simeulue, indometro.id - Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polres Simeulue bersama Satuan Pengamanan (Satpam) Simeulue mengelar upacara dan tabur bunga di taman makam pahlawan Sinabang, dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) satuan pengamanan (Satpam) ke 41. Sabtu 29 Januari 2022.
Kegiatan ini dilaksanakan selain untuk mengenang jasa para Pahlawan yang telah gugur, juga untuk menumbuhkan Nilai Kepahlawanan sebagai modal sosial untuk kemudian diimplementasikan dan didayagunakan dalam mengatasi berbagai permasalahan, sehingga semangat kepahlawanan seperti cintai tanah air, rela berkorban, pantang menyerah, suka menolong dan sebagainya menjadi sumber motivasi dan modal untuk mengatasi berbagai masalah dan sekaligus memacu guna mewujudkan tujuan dan harapan bersama.
Upacara tabur bunga dan penanaman mangrove dalam rangka HUT Satpam ke 41, diikuti oleh Kabag Ops Polres, Para Perwira Polres, Ketua Satpam Simeulue, Kepala Pertamina, Kasubag RSUD, Manager PLN, Kepala Gudang Bulog, Bendahara Bawaslu, Kabag Satpam RSUD dan Sekretaris KIP Simeulue.
Tema yang diusung dalam upacara dan tabur bunga di taman makam pahlawan "Bersama Polri Satpam Siap Menjaga Kamtibmas dan Penanggulangan Covid 19."
Terjalinnya silaturahmi yang lebih baik antara Polri, Satuan Pengamanan dan instansi pengguna jasa Satpam dalam pembinaan Kamtibmas dan bersama Polri satuan pengamanan siap menjaga kamtibmas dan penanggulangan Covid-19.
"Kami mengucapkan selamat HUT Satpam ke-41 tahun 2021, semoga satpam kedepanya semakin maju dan tetap menjadi mitra Polri yang baik didalam menjaga keamanan dilingkungan kerjanya. Dirgahayu Satpam ke 41 tahun 2021." Ujar Kompol Arifin B. Tampubolon, S.H. mewakili Kapolres Simeulue AKBP Pandji Santoso, SIK.M.Si dalam amanat singkatnya.
Tampak usai pelaksanaan upacara dan tabur bunga dilanjutkan dengan penanaman mangrove di pesisir pantai Jl Bonol desa air dingin kecamatan simeulue timur kabupaten Simeulue diikuti oleh seluruh undangan.
"Penanaman mangrove dilakukan untuk memulihkan, melestarikan kawasan hutan mangrove. Selain itu, penanaman mangrove juga untuk mengantisipasi dan memitigasi dampak perubahan iklim," sebut Kompol Arifin.
Lebih lanjut, Kompol Arifin juga menjelaskan penanaman mangrove ini diharapkan dapat mengurangi energi gelombang, melindungi pantai dari abrasi, menghambat intrusi air, memperbaiki lingkungan pesisir dan memperbaiki habitat di pantai.
Hal tersebut juga diharapkan dapat berdampak pada peningkatan produksi ikan, dan hasil laut lainnya. Sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di pesisir pantai. (*/AA)
