Ramai Pengunjung Saat Pandemi Covid 19, Tempat Hiburan Malam Buka Tak Terapkan Protokol Kesehatan

Ads:

Rame Pengunjung Saat Pandemi Covid 19, Tempat Hiburan Malam Buka Tak Terapkan Protokol Kesehatan

PEKANBARU, indometro.id - Covid 19 di di Kota Pekanbaru sangat memprihatinkan. Namun disatu sisi, Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Kota Pekanbaru justru membiarkan tempat hiburan malam buka tanpa penerapan protokol kesehatan.

Sejak pandemi covid 19 melanda negeri ini termasuk di kota pekanbaru, berbagai upaya dilakukan pemerintah dan Gugus Tugas Penanganan covid 19 untuk menenakan penularan. Termasuk menutup total tempat-tempat hiburan malam (kafe/warung remang-remang) yang ada di wilayah Kota Pekanbaru.

Pemerintah Kota Pekanbaru selalu menyarankan untuk tidak melanggar protokol kesehatan dan pemerintah kota Pekanbaru gencar melakukan operasi gabungan di lokasi kerumunan dan banyak yang terjaring hingga dikenakan hukuman dan sangsi bagi pelanggar protokol kesehatan terkait corona covid-19.

Demikian halnya, warga dihimbau agar jangan keluar rumah atau jika harus keluar rumah wajib mengenakan masker, menghindari kerumunan dan wajib mencuci tangan. Pesta pernikahan pun tetap diawasi oleh gugus tugas. Himbauan kepada masyarakat terus gencar dilaksanakan, Cara itu ternyata efektif menekan angka penularan covid 19.

Tempat Hiburan Malam di kota Pekanbaru mulai beroperasi kembali di tengah wabah Covid 19.tempat-tempat hiburan malam tersebut buka tanpa memperhatikan protokol kesehatan. Lebih sayang lagi, petugas termasuk gugus tugas terkesan tutup mata.

Tempat Hiburan Malam di kota Pekanbaru tetap beroperasi seperti biasa dan Tempat Hiburan Malam MP Club ini Tidak Terjamah dari Tim Gabungan protokol kesehatan corona/covid-19.

Keberanian Diskotik MP Club Pekanbaru Yang terletak di tengah kota Pekanbaru Jl. Jend. Sudirman No.123,Pekanbaru Kota, Riau patut kita acungi jempol.

Bagaimana tidak, dalam pandemi covid-19 dan masih tinggi nya Masyarakat Pekanbaru yang terpapar virus Corona, Diskotik MP Club Pekanbaru terkesan sangat berani dan tidak punya rasa takut.

"Kita ketahui sampai saat ini Pasien atau yang terpapar covid 19 Masih bertambah di kota pekanbaru".

Dari pantauan team awak media masuk dan mesan meja di tempat hiburan malam tersebut, memang sangat ironis ditengah berkerumunya pengunjung dan dentuman musik, Temuan didalam memang membuktikan Banyaknya pengunjung yang minum-minuman keras.

Dan para pengunjung sendiri tidak ada yang mengindahkan protokol kesehatan, diantaranya tidak memakai masker, tidak menjaga jarak dan pengunjung diatas lima puluh persen dari kapasitas gedung.

Disamping itu, jarak antara waitris dan pengunjung juga tidak diatur. Bahkan cendrung berdepetan. Terlebih saat pengunjung sudah terpengaruh minuman beralkohol dan yang sedang asik berjoget benar-benar tidak memperhatikan protokol kesehatan. Anehnya kondisi tersebut luput dari perhatian petugas dan jika dibiarkan bisa berpotensi teehadap penularan covid

Dengan pembukaan tempat hiburan malam ini seharusnya pemerintah melalui team gugus tugas covid 19 tetap melakukan pengawasan dan pemantauan, agar Pengelola dan pengunjung tidak mengindahkan protokol kesehatan, dan tentu saja nantinya tidak menjadi bom waktu meningkatkan kembali kasus Covid-19".

Dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Penegak Perda dan Tim gabungan penegak protokol kesehatan Kota Pekanbaru hingga saat ini tidak berani menjamah terkesan ada pembiaran, untuk menindak Diskotik MP Club Tersebut.

Menanggapi Hal ini Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, H Fathullah meminta Pemko untuk menutup tempat hiburan malam.

Fathullah mengaku pusing dengan kebijakan-kebijakan yang dibuat Pemko karena membiarkan tempat hiburan malam beroperasi di tengah pandemi covid 19.***