-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    >

    Temukan Kami DI Fb

    Ternak Kutu Air Dan Panen Raya Dalam Waktu Singkat

    Selasa, 02 Februari 2021, Februari 02, 2021 WIB Last Updated 2021-02-02T03:52:13Z

    Ads:

    Ikan Cupang

    Tebing Tinggi, indometro.id -  Kutu air adalah sebutan awam bagi sejumlah krustasea kecil penghuni air. Kutu air bukan serangga dan tidak hidup sebagai parasit, sebagaimana banyak kutu yang hidup di luar air. Secara taksonomi, hewan yang disebut kutu air termasuk dalam genera Daphnia, Cyclops, Bosmina, dan Diaptomus.

    Di musim ikan cupang banyak dibudidayakan saat ini, kutu air semakin banyak pula dicari dan dibutuhkan sebagai pakan untuk bayi ikan cupang.

    Oleh sebab peternak ikan cupang sudah semakin berkembang dan ada dimana mana,  kutu air pun semakin sulit didapatkan, hingga para peternak ikan cupang berusaha mengembangbiakkan kutu air dengan berbagai cara.

    Salah satu yang menurut saya sangat baik adalah dengan cara atau menggunakan bahan yang tidak bau. Hal itu karena kebanyakan pemeliharaan ikan cupang ada dilokasi pemukiman penduduk atau lingkungan perumahan yang padat penduduknya.

    Baiklah, untuk mempersingkat waktu kita langsung ke pokok pembicaraan saja.

    Pertama : siapkan bahan bahannya. Yaitu:

    1. ember plastik 

    2. pupuk NPK

    .3 .pupuk urea

    4. dolomit

    5. Larutan EM4

    6. saringan bubuk teh

    7. mangkok kecil

    8. kutu air.

    9. Dedak padi.


    Kedua, Cara mengembangbiakkannya.

    -- isi ember plastik dengan air sebayak 20 liter.

    --isi mangkok kecil dengan pupuk urea, NPK , dolomit, dedak padi  dengan ukuran masing masing hanya 1 sendok makan. Kemudian tambahkan EM4 ukuran 1 tutup botolnya.lanjut tambahkan air secukupnya dan aduk hingga mencair rata.

    -- bila larutan tadi sudah merata segera ambil saringan teh dan masukkan larutan tadi ke ember yang berisi air dengan menggunakan saringan agar ampas larutan tidak ikut masuk.

    --setelah itu aduk lagi agar larutan tadi bersatu merata dengan air  . 

    --untuk selanjutnya biarkan ember yang sudah berisi campuran tadi di tempat   terkena sinar matahari selama satu Minggu atau hingga warna air burabah menjadi warna hijau

    --Selanjutnya pindahkan ember ditempat teduh. 

    --Air yang sudah berubah warna menjadi hijau itu pertanda ukuran pH airnya sudah pas untuk dimasukkan bibit kutu air.sebsnyak satu  atau setengah sendok makan saja..

    --Tiga hari kemudian Panen raya bisa anda nikmati karena ember anda saat itu sudah penuh dengan kutu air.


    INGAT.

    Air yang ada kutu air tadi hanya dapat bertahan selama 2 hari setelah dipanen. Karena setelah itu tingkat keasaman air akan semakin meninggi dan akan membuat kutu air mati.


    Oleh sebab itu buatlah urutan larutan air setiap hari 1 ember agar produksi dan penjualan hasil panen bisa dinikmati setiap hari.


    Kutu air dapat dipanen dalam waktu 10 sampai 11 hari setelah proses pembuatannya. Memanen kutu air dapat menggunakan jaring halus. Setelah kutu air diambil menggunakan jaring halus, Anda perlu mencuci kutu air menggunakan air bersih. Setelah dicuci, kutu air pun siap diberikan sebagai pakan ikan cupang atau ikan hias lainnya.


    Taukah anda berapa harga kutu air persendok makan?, Bila anda peternak kutu air? Berapa keuntungan anda perharinya?

    Selamat mencoba dan semoga sukses

    (Skn.53).








    Komentar

    Tampilkan

    Terkini