-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    WADUH...Penempatan TPS Masih Minim

    redaksi
    Senin, 08 April 2019, April 08, 2019 WIB Last Updated 2019-04-08T02:08:11Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    Tumpukan sampah di Medan Utara akibat tidak tersedianya tempat pembuangan sampah.
    MEDAN,INDOMETRO.ID – Masih banyaknya penumpukan sampah di setiap lingkungan, akibat pengelolaan sampah di Kota Medan khususnya di ujung Utara masih buruk.
    Ditambah lagi, banyaknya penumpukan sampah sembarang di setiap lingkungan karena kurangnya kesadaran masyarakat. Namun, faktor yang paling utama adalah tidak tersedianya lokasi tempat pembuangan sampah (TPS) sementaran.
    “Bagaimana sampah mau terkelola dengan baik di lingkungan bila TPS tidak ada. Ini yang membuat masyarakat menumpukkan sampah sembarangan. Kalau ini dibiarkan terus, akan memperburuk citra Kota Medan dalam pengelolaan sampah,” ujar tokoh masyarakat Medan Utara, Saharudin, Minggu (7/4).
    Selain itu, tidak terorganisirnya TPS dengan TPA yang menjadi sarana pembuangan sampah. 
    Sehingga, sampah menumpuk hingga berhari – hari di Medan Utara. Harusnya, Pemko Medan mengevaluasi sistem kerja yang ada di Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan.
    “Kalau memang dinas terkait kesulitan, perlu juga memperdayakan kepling agar sampah di lingkungan dapat tercover dengan baik. Kalau bisa diprogramkan Duta Sampah untuk lingkungan terbersih di Kota Medan. Saya yakin, pasti pengelolaan sampah akan baik ke depannya,” ucap Saharudin.
    Ketua Gerbaksu ini mengatakan, program becak sampah yang sudah dianggarkan tahun 2018 sebanyak 500 becak untuk seluruh kelurahan di Kota Medan, ternyata sampai saat ini becak tersebut belum juga bisa disalurkan ke setiap lurah.
    Sementara, Sekretaris Komisi A DPRD Medan, Muhammad Nasir Johan meminta kepada Pemko Medan untuk serius dalam proses pengelolaan persampahan di sejumlah wilayah Medan, khususnya di bagian Utara. 
    Permasalahan sampah, katanya, tidak boleh lagi dianggap ringan. Apalagi masyarakat di kalangan rumah tangga sejak lahir hingga dewasa merupakan bagian pencipta sampah terbesar.
    Kepada masyarakat, lanjutnya, diminta untuk turut mengelola sampah dengan baik agar nantinya hadir bank sampah yang siap menjadikan sampah sebagai bagian sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
    “Ini merupakan tanggung jawab Pemko Medan, tidak bersihnya di setiap lingkungan karena pengelolaan tidak baik. Saya juga berharap kepada masyarakat juga harus punya kesadaran masing – masing, agar pengelolaan sampah dengan baik dapar terjaganya lingkungan yang sehat dan bersih,” pungkas Nasir. (sp)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini