-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Ingin Jadi Negara Maju, RI Butuh Banyak Pengusaha Perempuan

    redaksi
    Selasa, 09 Oktober 2018, Oktober 09, 2018 WIB Last Updated 2018-10-09T02:41:05Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    image_title
    Presiden Joko Widodo di Rakernas IWAPI XXVIII di Padang.
    INDOMETRO.ID  – Presiden Joko Widodo mengenang masa-masa saat masih menjadi pengusaha. Di hadapan 1.200 peserta Rakernas Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) ke 28 di Hotel Grand Inna Muara Padang, Senin sore 8 Oktober 2018, Jokowi mengaku, mengenal banyak pengusaha perempuan di Kota Solo dan di berbagai tempat.

    “Dulu sewaktu saya masih menjadi pengusaha, banyak sekali mengenal pengusaha perempuan. Banyak sekali. Yang ada di Pasar Klewer di Solo itu, 90 persen itu wanita semua,” kata Joko Widodo dalam pidato sambutannya, Senin 8 Oktober 2018.
    Menurut Jokowi, sejak dulu hingga saat ini, wanita pengusaha dikenal sebagai sosok yang tangguh. Dari situ saya melihat yang namanya pengusaha perempuan sebenarnya lebih gigih dari pengusaha laki-laki, lebih ulet. 
    BACA JUGA:

    Polisi Periksa Amin Rais, Andi Arief: Tindakan Lebay

    “Lebih teliti, kalau ngitung lebih teliti lebih hitungan. Ngeluarin terpal satu ribu. Ini betul modal besar suksesnya di sini. Kalau enggak hitungan enggak pengusaha. Pengusaha apapun menjual menghitung harga harus dikalkulasi. Itu yang saya yakini,” ujar Jokowi.
    Oleh sebab itu kata Jokowi, jika ekonomi Indonesia mau maju, maka juga membutuhkan banyak perempuan pengusaha. 40 persen adalah wanita UMKM, karena tulang punggung ekonomi RI adalah terbesar di Asia Tenggara. Dan di dalamnya banyak usaha mikro dan menengah.
    “Kita membutuhkan banyak pengusaha yang mampu membuka lapangan kerja. Tidak hanya dalam negeri tapi juga ekspor. Artinya pengusaha tidak takut berkompetensi dengan negara lain,” tutup Jokowi.(vv)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini