Kondisi rumah warga yang terkena bencana angin puting beliung |
LABUHANBATU, INDOMETRO.ID- Bencana puting beliung, Rabu (25/7/2018) malam sekitar pukul 19.55 Wib malam, melanda kawasan Pondok Lalang. Akibatnya, puluhan rumah yang berada di Dusun PA Desa AFD 1 Perumahan Perkebunan PTPN3 Rantauprapat rusak.
Tiupan angin kencang yang datang secara tiba-tiba itupun sontak membuat warga panik.
“Itukan pas jam warga kumpul di rumah. Memang sudah mendung. Tapi seketika dengar suara seperti gemuruh gitu dan tiba-tiba menyapu pemukiman kami” ungkap Amat warga sekitar.
Menurutnya, sebagian warga sempat berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri kareba ketakutan.
loading...
“Lihatlah banyak rumah yang rusak gini” ucapnya sedih.
Sementara, Pemerintah Desa AFD 1 Dan Managemant PTPN3 dibantu BPBD Labuhanbatu bersama PLN yang mendengar informasi itu langsung terjun ke lapangan untuk nengevakuasi para korban yang terdampak bencana.
Para korban pun mengaku sangat terbantu dengan gerak cepat jajaran aparatur desa dan pihak Pemkab itu.
“Terima kasih kami ucapkan kepada Kepala Desa AFD 1 Jhony Asmara APK PTPN3, Farii’j, Askep Rayon A Dharminder Sing, anggota BPBD Labuhanbatu M Noor Putra Bf Putra” ujar Amat.
Senada juga diungkapkan Sekdakab melalui Kepala Badan BPBD Labuhanbatu M Sopyan yang juga mengucapkan terima kasih kepada anggota Kebun PTPN3 yang cepat tanggap mengevakuasi warga yang tertimpa musibah
“Saya mewakili Dinas BPBD dan Pak Sekda mengucapkan terima kasih kepada anggota PTPN3 yang telah sigap menangani bencana alam angin puting beliung di Desa AFD 1 Perumahan PTPN3 Afdeling VI dan pada warga Desa AFD 1 Perumahan PTPN3 Afdeling VI Rantauprapat semoga tabah menghadapi musibah ini” ujarnta kepada wartawan
Amatan Wartawan, dilokasi kejadian terlihat Sekdakab Ahmad Muflih SH MM, didampingi Kaban BPBD M.Sopyan Dan Camat Bilah Barat Nunggang hadir langsung meninjau kawasan Desa Apdeling 1 PTPN III Rantauprapat yang terdampak bencana.
Data yang dihimpun Onlinesumut , musibah di Kecamatan Bilah Barat, Kab Labuhanbatu itu menghancurkan sedikitnya 30 rumah warga. Rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap yang rusak diterbangkan angin angin. Namun sejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa ataupun warga yang terluka.(online)