Semieli Gulo Selaku Kades Simarlelan Resmi Dilaporkan Ke Polres Tapanuli Selatan Terkait Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Dana Desa

Basmi Koruptor!!! Aliansi LSM-PERS Melaporkan Semieli Gulo Selaku Kepala Ke Polres Tapanuli Selatan

Tapanuli Selatan// indometro.id

Kepala desa Simarlelan Kecamatan Kecamatan Muara Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan(Tapsel)

Provinsi Sumatera Utara (Sumut)

telah resmi dilporkan ke Polres Tapanuli Selatan. Jum'at (21/02/2025)

Aliansi Lembaga Pemantau Aparatur Negara Pembaharuan Nasional dan Media online Republik Indonesia News .Id (LSM Penjara -PN dan PERS) melalui Kasium Polres Tapanuli Selatan telah melaporkan dugaan penyalahgunaan wewenang dan jabatan kepala desa Simarlelan Semieli Gulo, terkait program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan anggaran dana desa tahun 2024 untuk pembangunan jalan pengerasan sirtu desa Simarlelan dengan pagu anggaran 131.016.000, dengan panjang 300 meter, lebar 3 meter dan sampai detik ini belum juga selesai.

Untuk program pemerintah terkait Bantuan Langsung Tunai (BLT) didesa Simarlelan Kecamatan Muara Batang Toru sistim penyalurannya ke masyarakat kuat dugaan fiktif. Dan keadaan inipun sangat memilukan didesa Simarlelan yang mana banyak masyarakat miskin yang semestinya mendapat bantuan langsung tunai (BLT) tersebut namun tidak digubris oleh kades Simarlelan, dan menurut Perangkat desanya mengatakan tidak ada musyawarah desa (musdes) terkait penetapan penerima manfaat tersebut.

Sementara untuk Proyek pembangunan jalan pengerasan sirtu menurut desa Simarlelan anggaran Dana Desa tahun 2024 investigasi dilapangan dan beberapa keterangan dari pihak masyarakat diduga tidak sesuai spesifikasi dan bestek dinilai pekerjaan nya asal jadi, dan bahkan beberapa masyarakat mengatakan kepada awak media bahwasanya pembangunan jalan tersebut tidak bermanfaat terkesan hanya azas pemanfaatan, cetusnya!

Adi S Tjg selaku aktivis anti korupsi mengatakan kepada awak media, kita sudah melaporkan hal ini kepihak yang berwqjib/ kepolisian dan tentunya kita terus kawal prosesnya, demi terciptanya negara yang bersih dan bebas dari koruptor .

(tim)