Ads:
.png)
Ket.poto : Ilustrasi perpisahan
Siak, Indometro.id - Terkait permasalahan kisruh rumah tangga salah seorang Ketua RT, di Desa Pinang Sebatang Timur, Tualang, DS ternyata sebelumnya meminta sang istri untuk cerai. Hal itu disampaikan dikarenakan ketidakcocokan antara suami dan istri.
"Permasalahan bukan seperti yang diberitakan. Permasalahan sebelumnya sudah mencuat karena saya dengan istri saya sudah tidak cocok. Dan pada Mei 2022 saya resmi menalak istri saya. Jadi selanjutnya saya daftarkan gugatan ke Pengadilan Agama. Saya resmi sampaikan bahwa saya bukan suaminya, namun mantan suami. Maka jangan ada kaitannya dengan saya sebagai RT, dan tidak ada hubungannya,saya masih memegang penuh janji dan bakti saya sebagai RT," ujar DS saat ditemui di Pinang Sebatang Timur, Senin (11/7/2022).
Penghulu Pinang Sebatang Timur Heri Suparjan saat dikonfirmasi menyatakan bahwa selama DS bertugas sebagai ketua RT, tidak ada permasalahan pelanggaran terhadap tugas dan tanggungjawabnya.
"DS selama menjabat baik dan bagus kinerjanya. Tidak ada masalah, dan jika ada masalah krusial atau pelanggaran hukum maka kita sikapi. Saya tidak mendukung RT bila punya masalah hukum atau melakukan pelanggaran. Untuk masalah ini, saya tetap sikapi dengan seadilnya karena saya kaji masalahnya dan tidak ada korelasi dengan pelayanan publik," kata Penghulu.**
