PAUD Harapkan Pihak Kecamatan dan Desa, Lebih Peduli

OKI, Indometro.id-

Masih adanya sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang kondisinya belum mendapatkan porsi perhatian yang layak dari Pemerintah. Hal itu, seharusnya menjadi PR (Pekerjaan Rumah) tahunan bagi pemerintah. Padahal, berdasarkan Permen Nomor 21 tahun 2015 tentang prioritas penggunaan Dana Desa. Selain untuk infrastuktur dan penguatan ekonomi, Dana Desa juga diprioritaskan untuk membangun pelayanan dasar seperti PAUD dan Posyandu.

Keberadaan PAUD sudah semakin banyak peranya dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak usia sekolah, bahkan pemerintah sendiri memiliki Program Satu Desa Satu Paud. Karena keberadaan PAUD sendiri penting dalam pembentukan karakter anak, apalagi usia PAUD merupakan usia emas perkembangan anak. Hal itulah yang selalu menjadi perhatian serius dari pemerintah, khususnya lagi Pemkab OKI.

Seperti halnya PAUD Mandiri, di Desa Sukapulih, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten OKI, yang sangat berharap akan adanya perhatian dari pemerintah, khususnya lagi dari pemerintah Kecamatan Pedamaran, serta pemerintah Desa Sukapulih supaya Paud ini kedepannya nanti bisa lebih di perhatikan lagi dari tahun sebelumnya.

Dari pemeliharaan, perlengkapan belajar dan permainan yang selama ini ada, di rasakan belum cukup memadai dan memenuhi kebutuhan para siswa di situ. 

" Meskipun banyak kendala yang kami hadapi, namun kami tetap sabar, bersemangat dan optimis selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi para anak didik kami dan tentunya perkembangan Paud Mandiri ini sendiri. Harapan kami, agar nantinya pemerintah Kecamatan Pedamaran, serta pemerintah Desa Sukapulih, dapat lebih memberikan perhatiannya," ungkap Atin, Kepala Paud Mandiri

Camat Pedamaran, Telly Thaurusia mengatakan bahwa pihaknya bersama pemerintah desa akan berusaha memberikan perhatian yang lebih akan kebutuhan PAUD. Pengelola PAUD dapat menghubungi ataupun memberikan laporan terkait kebutuhan PAUD itu sendiri.

Menurut Telly, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) semakin mendapat perhatian dari seluruh pemangku kepentingan pendidikan nasional. PAUD tidak lagi hanya dianggap sebagai sarana bermain bagi anak di bawah usia sekolah. Namun, juga sebagai fondasi awal program penguatan pendidikan karakter dan budi pekerti.

“ Kami minta Kades agar dapat bersinergi dengan PAUD di desanya masing-masing. Tolong dibantu dan diperhatikan melalui pos anggaran dana desa,” ujarnya

Sementara, Kades Sukapulih, Imam mengatakan, Sejak dini pendidikan harus diperhatikan maka PAUD itu penting. Pihaknya akan berusaha untuk memberikan perhatiannya terhadap kebutuhan serta perkembangan PAUD.

" Meskipun dulunya perkembangan PAUD di desa ini sempat tidak sepenuhnya mendapat perhatian. Namun, kedepan nanti atas dukungan, kerjasama dan do'a kita bersama apa yang menjadi kebutuhan PAUD akan dibantu serta diperhatikan melalui pos anggaran dana desa," tuturnya.

Lokasi:

Berbagi :