Ads:
.png)
Pada kesempatan ini, drg. Eva Algafry menyampaikan Posyandu di Desa Belilik akan dijadikan percontohan untuk tahun 2022 dan Pokjanal Posyandu desa, kecamatan serta kabupaten mulai bersinergi untuk melakukan penguatan pembinaan.
“Tim PKK sudah mulai melakukan pembinaan untuk administrasi PKK yang diperlukan untuk persiapan perlombaan Posyandu di tahun 2022 nanti,” ujar drg. Eva Algafry serta berharap agar kegiatan ini bisa berjalan lancar dan Pokjanal Posyandu desa, kecamatan maupun kabupaten bisa aktif kembali.
Menjelaskan lebih lanjut, Hamdani S.E., selaku Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Ekonomi Desa mengatakan tujuan utama dari kegiatan pembinaan Pokjanal Posyandu ini adalah untuk penentuan project posyandu dan penetapan salah satu Posyandu di Desa yang akan menjadi percontohan sebagai posyandu yang aktif di Bangka Tengah.
“Jumlah tingkat keaktifan Posyandu di Bangka Tengah masih di bawah rata-rata jika dibandingkan dengan kabupaten lain di Provinsi Bangka Belitung. Jadi kegiatan ini dilakukan penetapan satu desa yaitu Desa Belilik Kecamatan Namang untuk menjadi project Posyandu aktif. Semoga akan ada peningkatan pelayanan terhadap masyarakat di bidang Posyandu dan menjadi contoh untuk desa-desa lainnya,” jelas Hamdani.
Menanggapi giat ini, Ketua Pokjanal Desa Belilik Kecamatan Namang, Dasimi dalam sambutannya menyampaikan dengan adanya kegiatan pembinaan Pokjanal ini bisa menekankan peran Kelompok Kerja Nasional (Pokjanal) Posyandu desa, kecamatan maupun kabupaten untuk mengoptimalkan kegiatan-kegiatan yang ada di desa dengan cara memfasilitasi, menyampaikan dan apa saja yang dibutuhkan posyandu.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, perwakilan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Bangka Tengah, Wakil Ketua II Kabupaten Bangka Tengah beserta TP PKK Desa Belilik.
