Ads:
.png)
 |
| Kompol Ni Putu Utariani.SH.Pimpin Sidang BP 4R |
Sidang BP4R dilaksanakan di Aula Satlantas Polres Badung gedung Parama Radha Gandari jalan I Gusti Ngurah Rai No 1, Mengwi, Badung, Bali. Selasa (28/7) siang 13.00 wita.
Wakapolres Utari mengatakan, kegiatan sidang BP4R ini berdasarkan Surat Nomor: B/1217/VII/REN.4.2./2020/ Res Bdg tanggal 27 Juli 2020 dan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pengajuan Perkawinan, Perceraian dan Rujuk bagi Pegawai Negeri pada Polri.
"Kegiatan ini sudah direncanakan dengan matang terutama calon pengantin hingga pimpin tertinggi di jajaran Polres Badung mengeluarkan Surat Nomor: B/1217/VII/REN.4.2./2020/ Res Bdg tanggal 27 Juli 2020," paparnya.
Adapun perangkat pelaksana Sidang BP4R yakni Ketua Kompol Ni Putu Utariani, SH Sekretaris Kompol Ni Luh Putu Indra Puspani, S. Sos, M.Ap, P.S. Paursubagminpers 1 Bagsumda Polres Badung Aiptu I Made Suta, S.H. selaku Sekretaris, Paurmin Bagsumda Polres Badung Ipda I Made Sunda Iriantha selaku rohaniawan dan disaksikan perwakilan Ketua Bhayangkari Cabang Badung.
Dan yang duduk sebagai anggota sidang Ipda I Ketut Guna Weda, SH, Ipda Desak Nyoman Ratmini dan saksikam oleh Rohaniawan: Ipda I Made Sunda Iriantha serta bebrapa perwakilan Bhayangkari Cabang Badung.
"Sebetulnya pernikahan itu merupakan upacara pengikat janji, namun tetap dirayakan, agar perkawinan secara norma agama, norma adat, norma hukum maupun norma sosial resmi sesuai peraturan yang berlaku baik peraturan adat maupun peraturan nasional yang telah mengikat," tutur Wakapolres Utari.
"Ingat sahnya suatu pernikahan, jika telah dicatat dan didokumentasikan serta ditanda tangani oleh pejabat yang berwenang, namun sebelum itu terjadi, diharapkan semua calon pengantin jangan main mata lagi atau lirik sana lirik sini," sambungnya.
Pesan terakhir Wakapolres setelah resmi nanti, binalah hubungan keluarga dengan baik, pernikahan bukan sekejap tapi untuk selamanya.
Ia juga berpesan kepada calon istri untuk tidak over protektif kepada suami yang mana adalah anggota Polri, berikan kesempatan kepada suami untuk melaksanakan tugas kedinasan dengan baik.
Disamping itu dia juga mengingatkan kepada para orang tua selaku mertua dari para calon mempelai nanti apabila di kemudian hari ada permasalahan dalam keluarga calon mempelai agar tidak ikut campur dan berikan kesempatan kepada mereka untuk menyelesaikannya.
"Semoga dengan adanya sidang ini diharapkan semua pasangan yang melaksanakan Sidang BP4R pada pagi menjadi keluarga yang rukun, saling melayani dan saling menerima kekurangan, sehingga menjadi keluarga yang langgeng dicintai masyarakat," Ujarnya
Adapun calon pengantin yang di sidangkan yakni
A. Briptu I Komang Arya Prahasto NRP 95100137 jabatan Bhayangkara Operasional Pelaksana Pemula Bidang Lantas Polres Badung dengan calon istri Ni Ketut Puspita;
B. Briptu I Gusti ngurah Made Alit Dwiyantara NRP 95110758 jabatan Banit 57 Unitdalmas Satsabhara Polres Badung dengan calon istri Gusti Ayu Agung Bintang Permatasari
C. Briptu Gede Adi Warsa Purnamawan NRP 96110212 jabatan Baurident 6 Satreskrim Polres Badung dengan calon istri Ni Komang Dewi Arianti, S.Pd.
D. Briptu I Pande Putu Heri Saputra, S.H. NRP 95100688 jabatan Banit 5 Unitidk Satresnarkoba Polres Badung dengan calon istri Luh Putu Tri Sukmaningsih, S.S.
E. Briptu I Wayan Suardika NRP 94040575 jabatan Banit 16 Unitdalmas Satsathara Polres Badung dengan calon istri Ni Komang Dewi Suwandari
F. Briptu Ida Bagus Kadek Anom Bawa NRP 95060685 jabatan Bhayangkara Operasional Pelaksana Pemula Bidang Reskrim dengan calon istri Putu Fera Anggreni, S.Pd.(Nugraha)
