Ads:
.png)
 |
| Wakil kepala Kepolisian Resor Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH aktif bersama masyarakat melaksanakan ketahanan pangan ditengah pandemi covid -19 |
Badung, indometro.id - Wakil kepala Kepolisian Resor Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH aktif bersama masyarakat melaksanakan ketahanan pangan ditengah pandemi covid -19, melalui proses penanaman bibit jamur hingga panen di Desa Penarungan, Kec Mengwi, Kab Badung,Bali. Senin, (6/7) pagi 08.00 wita.
Kegiatan ini didampingi Made Oka Widnya pemilik usaha Budi Daya Jamur Tiram Organik di Banjar Bangkyang Sidem, Wayan Narayana salah satu pejabat perbekel desa Penarungan, Bhabinkamtibmas Desa Penarungan Aiptu I Gusti Ngurah Gede Sugita dan Kelian Dinas I Ketut Lungsur.
Pengusaha Jamur Tiram ini mempekerjakan 18 karyawan dan hingga kini belum ada yang di rumahkan.
Wakapolres Utari menjelaskan guna membantu memenuhi kebutuhan pangan warga di tengah pandemi Covid-19, jajaran Polres Badung terus memberikan motivasi kerja dengan manfaatkan lahan kosong untuk bercocok tanam.
Selain itu Ia juga menyampaikan virus corona yang dikenal penyakitnya bernama Covid -19 tidak akan pernah berakhir, oleh karenanya Perwira Menengah asal Badung ini mengajak warga masyarakat tetap menjaga kesehatan dengan protokol kesehatan dalam beraktifitas.
"Besok hari Selasa, tanggal 7 Juli 2020 Pemerintah resmi memperlakukan New Normal di indonesia, maka dari itu disiplin terhadap protokol kesehatan adalah satu-satunya cara untuk memotong mata rantai penyebaran virus corona covid-19," terangnya.
Selanjutnya kata Wakapolres Badung Covid-19 selain membawa masalah bagi kesehatan, juga menghambat kelancaran distribusi pangan.
Guna mengatasi hal itu, menurutnya, diperlukan aksi nyata mendukung ketahanan pangan.
“Dalam usaha ketahanan pangan ini harus dilakukan kerjasama dengan masyarakat mulai dari tingkat paling bawah hingga pemerintahan di kabupaten Badung," Ujarnya.
"Kita apresiasi atas keuletan dan kegigihan Made Oka Widnya pemilik usaha Budi Daya Jamur Tiram Organik
dalam memanfaatkan lahan kosong," Ungkapnya.
“Kami juga berharap dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan ketahanan pangan dengan bertanam di lahan sendiri,” pungkas Kompol Utariani.(Nugraha)
