Ads:
.png)
 |
| Foto: Kapal tanker MT JAG LEELA terbakar di Pelabuhan Belawan Medan, Sumatera Utara, |
Medan, indometro.id - Kebakaran Kapal Tanker
di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara (Sumut) menewaskan 1 orang dan 22 orang lainnya luka. Pemadaman api berlangsung lebih dari 8 jam.
Kapal tanker itu terbakar sejak pukul 08.30 WIB, Senin (11/5). Hingga pukul 17.10 WIB, proses pemadaman sudah pendinginan, tim Damkar sudah bisa naik dan masuk ke dalam kapal.
"Iya (terbakar), kapal milik PT Waruna, satu kapal. Tadi kami dapat informasi jam 08.30 WIB. Ya itu pasti (ada terdengar dentuman), ledakan gitu," kata Kadis Pencegahan dan Pemadam Kebakaran Kota Medan, Albon Sidauruk, Senin (11/5/2020).
Albon mengatakan kapal yang terbakar sedang dalam perbaikan dan diduga terbakar akibat percikan api. "Kapal sedang perbaikan, bisa saja karena percikan gitu," ujarnya.
Ada 10 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan dalam memadamkan api. Petugas Basarnas Medan diturunkan untuk membantu pemadaman.
Albon mengatakan api sulit padam karena masih ada sisa minyak di dalam kapal tersebut. Dia mengatakan sisa minyak masih ada meski kapal sedang diperbaiki.
"Karena kan dia kapal tanker, jadi di dalam itu kan ada (minyak). Sekalipun dia masih dalam nge-dock, masih ada sisa-sisa minyak. Jadi belum padam betul. Tetapi sudah dikendalikan, tinggal ya pendinginan itu," sebut Albon.
"Jadi yang terbakar itu kapal tanker JAG LEELA lagi dalam perbaikan di dock PT Waruna Belawan. Jadi terbakarnya di dock," sambung Albon.
Polisi mengatakan ada satu orang yang tewas akibat kebakaran kapal tanker itu. Namun polisi belum menjelaskan identitas orang tersebut.
"Sementara ada satu orang," kata Kasat Reskrim Polres Belawan AKP Jerico Lavian Chandra, Senin (11/5/2020).
Kapolres Belawan AKBP Dayan mengatakan ada 22 orang yang menjadi korban luka akibat kebakaran itu, Medan. Ke-22 orang itu disebut mengalami luka bakar.
"Ada 22 orang (luka bakar)," kata Dayan.
Dari 22 orang tersebut, tujuh di antaranya dirawat di rumah sakit. "Jadi tujuh berobat di rumah sakit. Yang 15 orang berobat jalan," ujarnya.
Sementara, penyebab kebakaran kapal tanker itu masih diselidiki. Tim forensik dikerahkan untuk mencari penyebab kebakaran tersebut.
"Lagi kita selidiki. Sudah diturunkan tim forensik," kata Dayan.
Sumber Berita : detiknews
