Ilustrasi |
SURABAYA, indometro.id - Pemerintah daerah Pamekasan, Madura, Jawa Timur mengumumkan dua pasien dalam pengawasan (PDP), yang sedang menjalani perawatan intensif, dinyatakan negatif virus corona (Covid-19).
Kedua PDP yang dirawat di rumah sakit daerah (RSUD) dr. Slamet Martodirdjo, Pamekasan, menjalankan isolasi sesuai protokol kesehatan Covid-19, yang ditetapkan pemerintah.
Petugas medis telah melakukan perawatan intensif dan mengambil sampel swab untuk diuji di Litbangkes Kemenkes RI.
"Berdasarkan hasil tes swab laboratorium di Kementerian Kesehatan, Alhamdulillah kedua pasien PDP dinyatakan negatif," ujar Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Selasa (7/4/2020).
Baddrut berpesan ke masyarakat untuk menjaga kesehatan, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak atau physical distancing.
"Berdasarkan hasil tes swab laboratorium di Kementerian Kesehatan, Alhamdulillah kedua pasien PDP dinyatakan negatif," ujar Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Selasa (7/4/2020).
Baddrut berpesan ke masyarakat untuk menjaga kesehatan, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak atau physical distancing.
Hingga 7 April 2020, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) mulai menurun di Kabupaten Pamekasan. Semula berjumlah 200, kini menjadi 187 orang.
Terdapat 2 pasien positif corona, 1 sedang dirawat intensif di ruang isolasi RSUD dr. Slamet Martodirdjo Pamekasan. Sementara 1 lainnya meninggal dunia pada 20 Maret 2020.
Berita ini sudah terbit di OKEnews
Berita ini sudah terbit di OKEnews