Ads:
.png)
 |
| TUNJUKAN SABU : Tersangka pengedar sabu inisial A warga asal Tebingtinggi menunjukkan sabu miliknya saat menjalani perawatan di RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar, Minggu (15/3/2020) malam. |
Tebing Tinggi,indometro.id-Pengedar sabu inisial A (28), warga Tebingtinggi ditembak petugas Satnarkoba Polres Siantar di Jalan Pdt J Wismar Saragih, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Minggu (15/3/2020) malam.
Kasubbag Humas Polres Siantar, Iptu Rusdi saat dikonfirmasi via selulernya, Senin (16/3/2020), membenarkan penangkapan tersangka pengedar sabu inisial A yang ditembak karena melawan dan mencoba kabur saat hendak diborgol petugas.
Dikatakan, awal penangkapan itu setelah petugas mendapat informasi, tersangka dicurigai bertransaksi sabu di satu rumah kosong di Jalan Pdt J Wismar Saragih. Kemudian dilakukan penyelidikan ke lokasi dan mendapatkan tersangka berada di rumah kosong, lalu menangkapnya.
Setelah ditangkap dan dilakukan interogasi, tersangka mengaku mengantongi sabu di kantung celananya bagian depan dan dilakukan penggeledahan badan, ternyata sabu dibungkus pakai lakban hitam seberat 100, 89 gram (1 ons lebih) disita. Sementara dari kantung sebelah kirinya, diamankan satu unit HP Nokia.
Kepada petugas tersangka mengaku barang sabu itu dibawanya dari Medan untuk diedarkan di Siantar. Namun saat hendak diborgol, tersangka melakukan perlawanan dan mencoba kabur. Petugas terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki kanannya.
Sambung Rusdi, tersangka kemudian dibawa berobat ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Djasamen Saragih Pematangsiantar untuk mengeluarkan timah panas di bagian kakinya dan selanjutnya diboyong ke Satnarkoba Polres Siantar untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Berita ini sudah terbit di Sinar BARU Indonesia
Berita ini sudah terbit di Sinar BARU Indonesia
