Panitia dan Warga Jemaat Yerusalem Abenaho usai melaksanakan kegiatan persiapan dalam rangka menyambut Ibadah Natal 25 Desember 2025 Kamis,(18/12).
Yalimo,Indometro Id–Menyambut Hari Raya Natal 25 Desember 2025 dan Tahun Baru 1 Januari 2026, Jemaat Induk Yerusalem Abenaho, Kabupaten Yalimo, mengajak seluruh jemaat untuk memaknai Natal sebagai momentum memperkuat iman, persatuan, serta kehidupan yang damai dan penuh kasih.
Ketua PAM Jemaat Yerusalem, Lenius Mabel, menegaskan bahwa Natal bukan sekadar perayaan seremonial, melainkan waktu yang tepat untuk kembali merenungkan kelahiran Yesus Kristus sebagai sumber keselamatan dan teladan hidup bagi umat percaya.
“Makna Natal adalah panggilan bagi kita semua untuk hidup dalam kasih, saling mengampuni, menjaga persaudaraan dan memperkuat iman kepada Tuhan. Jemaat harus menjadi terang dan garam di tengah keluarga, gereja, dan masyarakat,” ujar Lenius Mabel dalam pesan singkat WhatsApp kepada media online, Kamis (18/12/2025).
Ia juga mengimbau jemaat agar menjaga ketertiban dan keamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru, serta menghindari hal-hal yang dapat merusak nilai kekristenan dan persatuan jemaat.
Sementara itu, Ketua Panitia Natal Jemaat Yerusalem 25 Desember 2025, Sipe Nekwek, yang diwakili oleh Yusup Kombo, menyampaikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan Natal dipersiapkan sebagai bentuk pelayanan iman dan kebersamaan jemaat.
“Tujuan Natal ini bukan hanya merayakan, tetapi membangun kebersamaan, mempererat persaudaraan, dan menumbuhkan iman jemaat, khususnya generasi muda agar tetap takut akan Tuhan dalam menyongsong masa depan,” ungkap Yusup Kombo.
Ia juga mengajak seluruh pemuda-pemudi gereja untuk terlibat aktif dalam kegiatan gerejawi dan menjadikan Natal sebagai awal perubahan hidup yang lebih baik menjelang Tahun Baru 1 Januari 2026.
Perwakilan lima kampung di wilayah Jemaat Yerusalem yang disampaikan oleh Kepala Kampung Fuaghe, Yos Kombo, menekankan pentingnya menjaga persatuan jemaat lintas kampung serta mendukung penuh setiap kegiatan gereja.
“Kami dari lima kampung mengajak seluruh jemaat untuk merayakan Natal dengan penuh sukacita, damai, dan kebersamaan. Mari jaga keamanan kampung, hormati satu sama lain, dan hindari hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain,” katanya.
Di akhir penyampaiannya, Arauna Nekwek, SH, yang mewakili seluruh kalangan Intelektual GJRP, menegaskan bahwa Natal harus menjadi momen refleksi bagi jemaat dan generasi muda untuk membangun kualitas iman, pendidikan, serta karakter yang takut akan Tuhan.
“Natal mengajarkan kita tentang kerendahan hati, pengorbanan, dan kasih. Generasi muda GJRP harus menjadikan nilai Natal sebagai dasar dalam berpikir, bertindak, dan membangun Tanah Papua yang damai dan bermartabat,” tegas Arauna Nekwek.
Diketahui, Jemaat Yerusalem Abenaho merupakan jemaat induk dari Gereja Jemaat Reformasi Papua (GJRP) yang telah menyebar ke sejumlah wilayah seperti Landikma, Langda, Bomela, dan Sumtamon, serta memiliki beberapa klasis yang tersebar di seluruh Tanah Papua.
Seluruh pesan dan himbauan ini disampaikan kepada media online melalui pesan singkat WhatsApp pada Kamis, 18 Desember 2025, sebagai bentuk ajakan kepada jemaat dan masyarakat untuk menyambut Natal dan Tahun Baru dengan penuh iman, damai, dan tanggung jawab bersama.**(st).
Posting Komentar untuk "Natal Jemaat Yerusalem Abenaho, Saatnya Bangkitkan Iman dan Persatuan Jemaat"