Kasi Binadik Lapas Tanjungbalai Asahan Tekankan Pentingnya Sinergi Pembinaan dan Pelayanan Kesehatan

TANJUNG BALAI, Indometro.id –

Dalam kegiatan Sapa Kasih bersama Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang digelar di lapangan serbaguna Lapas Kelas IIB Tanjungbalai Asahan, Kasi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja (Binadik), Jawilson Purba, menegaskan pentingnya sinergi antara pembinaan dan pelayanan kesehatan dalam mendukung terciptanya lingkungan pemasyarakatan yang bersih, sehat, dan produktif. Rabu, (29/10/2025).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kalapas, Refin Tua Simanullang, dan diikuti oleh KPLP Trisno Tarigan, Kasi Adm. Kamtib Pelita Ginting, jajaran perawatan, serta seluruh petugas dan WBP. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan warga binaan dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan Lapas.

Dalam arahannya, Jawilson Purba menyampaikan bahwa keberhasilan pembinaan tidak hanya diukur dari kedisiplinan dan ketaatan aturan, tetapi juga dari bagaimana warga binaan menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan diri. Menurutnya, dua hal tersebut menjadi fondasi penting untuk membentuk kepribadian yang mandiri dan bertanggung jawab.

"Pembinaan tidak akan berjalan maksimal tanpa dukungan kondisi fisik dan lingkungan yang sehat. Karena itu, kami terus berupaya memastikan WBP mendapat pelayanan kesehatan yang baik dan memahami pentingnya menjaga kebersihan diri serta lingkungan," ujar Jawilson Purba.

Ia juga menambahkan bahwa sinergi antara pembinaan dan pelayanan kesehatan merupakan bagian dari upaya mendukung Asta Cita Presiden, terutama dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, berdaya, dan produktif. "Kami ingin setiap kegiatan pembinaan di Lapas ini tidak hanya membentuk keterampilan, tapi juga pola hidup sehat dan sadar kebersihan. Dengan begitu, WBP bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat," tambahnya.

Dengan demikian, warga binaan dapat memahami pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan, serta dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini akan berdampak positif pada proses pembinaan dan meningkatkan kualitas hidup warga binaan.

Kegiatan Sapa Kasih ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara petugas dan warga binaan, serta meningkatkan kesadaran bersama untuk menjaga lingkungan Lapas tetap bersih, sehat, dan nyaman sebagai bagian dari proses pembinaan yang berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, Lapas Tanjungbalai Asahan menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembinaan dan pelayanan kesehatan bagi warga binaan. Dengan demikian, warga binaan dapat menjadi lebih sehat, mandiri, dan siap kembali ke masyarakat.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan warga binaan dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan Lapas, serta mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, berdaya, dan produktif.

(Kabiro)