Lumajang,Indometro.id.Senin,30/10/2023.Sekitar 8.000 pelajar jenjang SD dan SMP di seluruh Kabupaten Lumajang, mengikuti Gerakan Lumajang Mengaji Dalam Rangka Memperingatan Hari Santri Nasional 2023,di Pendopo Arya Wiraraja,Jalan Alun-alun Barat, Minggu,29/10/2023.
Kegiatan yang digelar pemerintah daerah Kabupaten Lumajang dilakukan secara bergilir.PJ.Bupati Lumajang Indah Wahyuni mengatakan " Kegiatan ini merupakan implementasi dari Gerakan Sekolah Mengaji/ GSM yang telah ditetapkan pemerintah sebagai intrakurikuler dimasing-masing sekolah, khususnya jenjang SD dan SMP.
Gerakan sekolah mengaji merupakan salah satu upaya yang digagas oleh pemerintah untuk menanamkan nilai-nilai agama islam di sekolah.
" Kegiatan yang dapat menumbuhkan dan meningkatkan minat baca, dengan menghafal , mengamalkan,mengimplementasikan ayat-ayat Al Quran dengan baik dan benar," ungkap Indah.
"Membangun generasi muda yang berakhlakul karimah tidak lah mudah. Melainkan membutuhkan bimbingan yang terakomodir, ekstra, agar anak-anak bisa terhindar dari hal-hal negatif dan tidak salah dalam bergaul.
"Kalau anak-anak tidak dibentengi Imtaq , susah karena godaannya cukup banyak, bisa mengarah ke hal-hal negatif, salah satunya narkoba,dan pergaulan bebas,"ungkap Indah.
Oleh karena itu,Indah mengapresiasi sekaligus mendukung penuh adanya gerakan sekolah mengaji yang telah diterapkan di masing-masing sekolah.
"Gerakan Sekolah Mengaji yang masuk dalam Intrakulikuler, saya sangat apresiasi dan mendukung,agar anak-anak menjadi anak Sholeh,"ungkap Indah.(D.S)
