Indramayu,Indometro.id
Kapolsek Jatibarang Jajaran Polres Indramayu Polda Jabar gerak cepat datangi Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) seorang pemuda yang tertemper Kereta Api (KA) (Banteng Cargo) Relasi KPB-SBI KM 178.
Adapun Petugas yang mengecek TKP: AKP RYNALDI NURWAN, S.H, M.H. (Kapolsek Jatibarang), IPDA NANANG DASUKI, S.H., (Panit reskrim), AIPTU H.SAWIN (Bhabinkamtibmas), BRIPKA ARIF RACHMAN. (Bhabinkamtibmas ), BRIGADIR CASONO ARJO, S.H., (Bhabinkamtibmas), BRIPTU M. SEPTIAN Q (Piket Unit Reskrim), Unit Inafis Polres Indramayu beserta piket fungsi Polres Indramayu.
Kejadian tersebut, Minggu tanggal 01 Oktober 2023 sekira jam 06:30 di Perlintasan Kereta Api Blok Lesehan Desa Jatibarang Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu.
Kapolsek Jatibarang AKP Rynaldi Nurwan mewakili Kapolres Indramayu AKBP Dr. M. Fahri Siregar S.H., S.I.K., M.H., menerangkan. Korban tersebut yakni MCR Bin RI, 17 tahun, pelajar SMK 1 Jtb , Alamat Desa ujung pendok jaya blok bonjot Rt/Rw 12/03 Kecamatan widasari Kabupaten Indramayu.
"Setibanya di TKP kami memeriksa keterangan saksi saudari RH (16 Tahun), saudari NWD (15 Tahun) dan PWT (40 Tahun), Pamong Desa Jatibarang," terangnya AKP Rynaldi Nurwan.
Lanjut dijelaskan nya Kapolsek Jatibarang, Awalnya pada hari Minggu tanggal 01 Oktober 2023 sekira jam 04:45 Wib, korban tiba di rumah saksi RH untuk mengajak berolahraga pagi, setelah itu korban bersama dengan RH pergi menyusul ke rumah NWD untuk mengajaknya berolah raga pagi, kemudian korban bersama dengan kedua temannya pergi bersama dan sesampainya ketiga orang tersebut di KM 178 Perlintasan Kereta Api Blok Lesehan Desa Jatibarang Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu.
Korban berhenti untuk membuat konten video kemudian pada saat korban sedang membuat konten video lalu datang kereta api melintas dari arah Cirebon-Jakarta, namun pada saat itu korban masih selamat dan belum tertemper kereta api, tidak lama kemudian di susul melintas kereta api KA (Banteng cargo) Relasi KPB – SBI dari arah Jakarta-Cirebon tepatnya di KM 178 sehingga pada saat itu korban tertemper oleh kereta api tersebut dan mengakibatkan korban meninggal dunia.
Atas kejadian tersebut RH dan NWD meminta bantuan kepada orang lain yang berada di sekitar tempat kejadian lalu melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Kepolisian Polsek Jatibarang.
"Adapun jenazah kami evakuasi dan di bawa ke RS ZAM-ZAM Jatibarang untuk mendapatkan pelayanan medis kemudian korban di kembalikan kepada pihak keluarga," jelasnya AKP Rynaldi.
Kapolsek menambahkan, Alhamdulillah Pihak keluarga korban menyadari bahwa kejadian tersebut merupakan takdir serta menolak untuk dilakukan autopsi terhadap korban.
MT jahol
