Lombok Tengah,NTB-Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik (Kabid PIKP) H.Iswani Ramen yang akrab dipanggil Haji Wendi saat ditemui awak media INDOMETRO.ID diruang kerjanya di Kantor Bupati Lombok Tengah Provinsi NTB pada hari Kamis tanggal 31 Agustus 2023, memaparkan bahwa Dinas Kominfo Lombok Tengah tahun ini mengalami kenaikan status,dari sebelumnya tipe C (ada dua bidang.read) tahun 2023 ini statusnya menjadi tipe B (ada tiga bidang.read).
.png)
Ketiga bidang tersebut yaitu Bidang yang menangani Aplikasi Informatika,Bidang yang menangani Persandian Keamanan Informasi dan Statistik, serta Bidang yang menangani Pengelolaan Informasi dan Komunikasi. Adapun Tupoksi yang ditangani oleh H.Iswani Ramen,adalah melakukan liputan dan publikasi kegiatan Pemerintah Daerah,salah satu cara yang dilakukan adalah dengan cara melakukan kerjasama dengan media,dan itu dilakukan oleh Kominfo Lombok Tengah mulai tahun 2023 ini."Kalau dulu fungsi kehumasan, publikasi dan membangun kerjasama kemitraan dan komunikasi ada di Sekretariat Daerah namun mulai tahun ini ada di Dinas Kominfo". ujarnya.
Saat disinggung terkait adanya dugaan kurangnya sosialisasi mengenai tugas serta fungsi Dinas Kominfo kepada masyarakat awam,H.Iswani Ramen dengan tegas membantah dugaan tersebut."Keberadaan Kominfo ini sudah lama dan tentunya masyarakat sudah paham tentang Kominfo baik tugas maupun fungsi dari Dinas Kominfo".Sanggahnya serius.
H.Iswani Ramen menuturkan bahwa salah satu yang dilakukan oleh Kominfo Lombok Tengah didalam menyampaikan informasi yang luas serta dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat adalah melalui media sosial yang dimiliki oleh Kominfo seperti Facebook, Instagram, YouTube serta Tiktok."Semua platform media sosial yang kami miliki,kami pergunakan". demikian H.Iswani Ramen."Dan followersnya sangat besar,dan itu artinya masyarakat sangat mengetahui keberadaan kami dan fungsi-fungsi kami"tandasnya.
Terkait jumlah anggaran yang dikucurkan untuk kegiatan sosialisasi tersebut Kabid PIKP Lombok Tengah yang terbilang masih muda tersebut menyebut nominal lebih dari satu milyar rupiah.Sedangkan target dari penyerapan anggaran tersebut diupayakan 100 %, artinya ketika serapan anggaran telah mencapai 100% semua kegiatan yang telah menjadi program dalam satu tahun tersebut telah berjalan dengan baik.H.Iswani Ramen melanjutkan bahwa diera digitalisasi seperti saat ini masyarakat dengan cepat dapat memperoleh informasi dari berbagai sumber, sehingga pihaknya memiliki tugas yang begitu besar untuk memberikan edukasi kepada masyarakat,agar masyarakat tidak dengan mudah menerima begitu saja informasi yang masuk kepada mereka.Karena produk-produk informasi yang sifatnya hoax juga begitu banyak, sehingga pihaknya sering mengingatkan melalui media sosial agar masyarakat hati-hati jika ingin share berita.
menurutnya tidak jarang media-media yang barangkali tidak diketahui darimana dan dimana mereka berkantor, menghadirkan berita-berita dengan judul yang sekedar untuk memancing pembaca, sedangkan antara judul dan isinya berbeda."Karena semua ada konsekuensinya, jika kita ikut menyebarkan berita hoax maka kita juga bisa terkena undang-undang ITE,dan tentunya kita tidak menginginkan ada masyarakat kita yang terkena undang-undang ITE"pungkasnya.(Arton/indometro.id)
Posting Komentar untuk "Kabid PIKP Lombok Tengah Ingatkan Agar Hati-hati Share Berita"