Medan, Indometro.id-Kapolrestabes Medan, Kombes Valentino Tatareda melalui Kasat Res Krim Kompol M.Fatir Sik.SH.MH dan Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago mengatakan bahwa pihaknya masih mendalami dan menunggu hasil autopsi.
"40 hari kami non Stop melakukan Penyelidikan dan memeriksa semua terkait dengan ditemukan mayat mahasiswi USU Mahira tersebut, tinggal menunggu hasil otopsi keluar maka kita akan temukan titik terangnya," bebernya, Minggu (11/6/2023).(dikutip Tribun Medan.com).
Meski begitu, Kasat Reskrim Kompol M.Fatir Sik.SH.MH didampingi oleh Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH.MH, telah mengemukakan terkait kematian Mahasiswa USU tersebut masih mendalami serta sudah memeriksa 16 orang saksi.
"16 saksi sudah diperiksa baik orang tua angkat maupun pihak keluarga dan kerabatnya," ungkapnya.
Selanjutnya, hingga saat ini Team Gabungan Sat Reskrim Polrestabes Medan dan Unit Reskrim Polsek Patumbak masih mendalami kasus kematian mahasiswi USU Mahira Nabila dan menunggu hasil outopsinya. Senin, (12/06/2023).
Diketahui, Sudah lebih dari 40 hari, Team Gabungan Sat Reskrim Polrestabes Medan Dan Polsek Patumbak bekerja non stop baik siang maupun malam hari dalam melakukan penyelidikan, serta memeriksa beberapa saksi termasuk dari pihak keluarga terkait kasus kematian mahasiswi Universitas Sumatera Utara bernama "MAHIRA" yang mayatnya ditemukan didalam rumahnya yang berada di perumahan Komp Rivera di Jalan SM.Raja Medan.
Dari awal saat di temukan nya mayat "Mahira", Team Unit Satreskrim Polretabes dan Polsek Patumbak langsung lakukan olah TKP di dalam rumah dan luar rumah, hingga beberapa benda-benda diruang tamu yang dapat menjadi duga'an oleh Penyidik ada kaitannya dengan kematian mahasiswa Universitas Sumatera Utara tersebut dikumpulkan lalu diserahkan ke pihak Labfor Polda Sumatera Utara guna di lakukan pemeriksaan terhadap benda-benda yang ditemukan di sekitar lokasi Mayat alhmarhumah "MAHIRA NABILA" dan hingga saat ini tetap masih di lakukan penyelidikan.
Berlanjut, Team gabungan Sat Reskrim Polrestabes Medan dan Unit Reskrim Polsek Patumbak masih tetap melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat, serta Team gabungan Satreskrim Polrestabes dan Unit Reskrim Polsek Patumbak telah memeriksa 16 orang saksi-saksi, hingga saat ini kita masih menunggu hasil otopsi, jika hasil otopsi sudah keluar maka kita akan temukan titik terangnya"....terang Kasat Reskrim yang juga didampingi oleh Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH,MH.
 |
| Documentasi saat Mahasiswa/i Universitas Sumatera Utara serta kerabat Almarhum "Mahira Dinabila" menyalakan Lilin berduka cita didepan Markas Polda Sumatera Utara. Indometro.id- Minggu,(11/06/2023) |
Sebelumnya, beberapa hari yang lalu pihak keluarga almarhumah "Mahira Nabila" dan teman-temannya mahasiswa USU yang lainnya melakukan aksi unjuk rasa damai serta menyalakan lilin di depan pintu Mapoldasu, hal tersebut dilakukan oleh kerabat maupun teman teman almarhum juga pihak keluarga dan teman sesama mahasiswa menduga ada kejanggalan atas kematian "MAHIRA NABILA",
Atas aksi unjuk rasa damai yang dilakukan teman teman mahasiswa USU di Mapoldasu, pihak Kepolisian Polrestabes Medan dan Polsek Patumbak tetap menampung aspirasi serta keinginan dari pihak keluarga maupun teman-teman mahasiswa agar kasus tersebut mendapat titik terang benderang dan juga memohon dukungan serta doa-doanya dari semua pihak agar kita mendapatkan titik terangnya.
(Haris R)
