Bondowoso, INDOMETRO
Polsek Kota Kabupaten Bondowoso secara rutin gelar operasi yustisi di wilayah Kabupaten Bondowoso Jawa Timur, dan operasi yustisi ini merupakan gabungan dari TNI, POLRI, BPBD dan SATPOL PP, serta instansi terkait.
Guna mencegah penyebaran covid-19, Polsek Kota Bondowoso yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Kota AKP R.Heru Wahyudi SH. dibantu oleh Waka Polsek IPTU Sugito beserta jajarannya dan instansi terkait secara rutin melaksanakan operasi yustisi, karena belum ada tanda-tanda Virus Corona atau Covid-19 ini mereda.
kegiatan ini rutin di lakukan untuk penegakan dan atau mengimplementasikan Instruksi Presiden RI (Inpres) no. 06/2020 yang ditindak lanjuti dengan Peraturan Gubernur (Pergub) no. 53/2020 dan Peraturan Bupati (Perbup) no. 107/2020 tentang percepatan penanganan Covid 19 termasuk pendisiplinan masyarakat, khususnya di Kabupaten Bondowoso ini,
pada hari senin tepatnya 14 Juni 2021 operasi yustisi gabungan ini dilakukan di Jln Yos Sudarso Kota Bondowoso,
Kapolsek Kota AKP R.Heru Wahyudi SH menerangkan bahwa kegiatan operasi yustisi ini kita laksanakan setiap hari karena untuk pendisiplinan wajib pakai masker agar masyarakat bisa mematuhi protokol kesehatan dan lebih-lebih pada saat keluar rumah untuk melakukan aktifitas harus memakai masker, ini semua tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona ini,.jelasnya
Tujuannya agar kita aman dari bahaya virus Corona apalagi sekarang ini ada varian baru yaitu B117 yang sangat sangat berbahaya sekali bagi seluruh umat manusia dan virus ini sangat mematikan dan penularannya sangat cepat sekali
masyarakat harus selalu waspada tapi tidak perlu terlalu takut yang penting selalu waspada ikuti apa yang sudah jadi peraturan pemerintah yaitu patuhi prokes seperti kita keluar rumah memakai masker, rajin mencuci tangan dengan air mengalir,pakai sabun cair serta jaga jarak, dan hindari kerumunan banyak orang.
Jika kita habis keluar rumah maka kita usahakan membersihkan badan kita insya Allah kita akan terhindar dari bahaya covid 19 khususnya virus varian baru B117 ini…imbuhnya
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa dalam operasi yustisi ini dengan melakukan pencermatan kepada para pengendara yang melintas, yang tidak pakai masker atau bagi yang pakai masker tapi tidak sempurna seperti pakai masker di dagu, itu berarti tidak mematuhi protokol kesehatan, padahal penularan virus itu sangat berbahaya sekali karena penularan virus Corona itu atau covid-19 ini melalui udara jadi kalau kita pakai masker tidak secara sempurna yang dihawatirkan nanti penularannya ini lewat rongga hidung dan mulut…
yang sudah terjaring saat ini kurang lebih 15 orang yang melanggar protokol kesehatan, di antaranya adalah dari aparatur pemerintah, bahkan ada yang tidak pakai masker sama sekali, sehingga kami beri dan dipakaikannya…tuturnya dengan sedikit nada kesal....
kemudian kepada mereka kita berikan arahan, dan edukasi, serta kita kenakan sanksi sosial seperti push up dan squat jump (skotjam) agar ada efek jera kepada mereka, dan ini merupakan upaya kita untuk mengajak masyarakat, agar mematuhi protokol kesehatan covid 19..tandasnya..
(Ahyar Rosyid)
