 |
| Aulia Kesuma (kiri) dan Pupung Sadili alias Edi Chandra (kanan). |
INDOMETRO.ID - Dua eksekutor yang merupakan pembunuh bayaran terhadap Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan Dana (23), dibekuk polisi.
Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi, dilansir dari CNN Selasa, 27 Agustus 2019 mengatakan, keduanya ditangkap oleh personel Polda Metro Jaya.
Hanya saja, Kapolres belum mengungkapkan identitas dua eksekutor tersebut. Dengan penangkapan tersebut, kepolisian masih memburu dua eksekutor lainnya.
Sementara itu, Aulia Kesuma alias AK (35), istri sekaligus otak pembunuhan terhadap Edi Chandra dan putranya, Dana, membeberkan detik-detik bagaimana suaminya dihabisi oleh pembunuh yang dia sewa.
Empat eksekutor bayaran tersebut, lebih dulu dibawa ke kediamannya di Lebak Bulus oleh Aulia Kesuma pada Sabtu, 24 Agustus 2019. Di dalam rumah, telah ada Edi Chandra bersama putranya, Dana.
Aulia masuk ke dalam rumah terlebih dahulu, dan seperti tak terjadi apa-apa saat bertemu suaminya, Edi Chandra.
Setelah itu, empat eksekutor itu menyusul masuk ke dalam rumah. Setelah terlebih dahulu kunci rumah diserahkan Aulia Kesuma kepada para eksekutor.
Di dalam rumah, Edi Chandra yang kebingungan dengan kedatangan pria-pria pembunuh tersebut, akhirnya disergap dan dihabisi. Begitu pula dengan Dana.
Jasad keduanya lalu diikat dan didudukkan di dalam mobil. Selanjutnya, mobil tersebut diparkir di sebuah SPBU.
Para eksekutor kemudian menghubungi Aulia untuk datang mengambil mobil tersebut.
Pada Minggu, 25 Agustus 2019, sekitar pukul 06.00 WIB, Aulia dan putranya berinisial KV datang mengambil mobil tersebut yang di dalamnya telah ada jasad kedua korban. Sebelumnya mereka membeli bensin botolan.
Mobil minibus itu, lalu dibawa ke kawasan Sukabumi. Tepatnya di Jalan Raya Cidahu-Parakansalak, Sukabumi, Jawa Barat. Di jalan sepi itu, KV dengan disaksikan ibunya, menyiramkan bensin ke mobil, lalu menyalakan korek.
Sayang, tubuh KV terkena percikan api dan ikut terbakar. Dia lalu dilarikan oleh ibunya ke RS Pertamina Jakarta, untuk mendapatkan perawatan akibat luka bakar.
Mobil terbakar itu ditemukan oleh warga. Mereka kemudian melaporkan ke polisi. AK dibekuk di daerah Bekasi. Sementara putranya, masih dalam perawatan di RS Pertamina. (rsky)
