INDOMETRO.ID - Direktur RSUD dr Moh Anwar, Sumenep, dr Fitril Akbar M Kes, menyebutkan, bayi laki-laki yang cacat dan dibuang ke selokan dekat kuburan, akhirnya meninggal dunia.
Pihak Puskesmas Talango merujuk perawatan bayi itu ke RSUD setelah ditemukan warga di ekat makam Kamsota Dusun Sombang Desa Palasa Kecamatan Talango.
"Laporannya tadi bayinya sudah meninggal sekitar pukul 11.00 WIB," kata dr Fitril, Kamis (7/3/2019) pukul 17.00 WIB.
BACA JUGA:
Ia menjelaskan, bayi itu masuk UGD RSUD sekitar pukul 18.45 WIB.
"Bayinya ada gangguan pernafasan saat itu," ucapnya.
Sementara, Kabid Kepegawaian Dinkes Sumenep Mohammad Nur Insan, mengatakan, "Saat ditemukan berat badan bayi itu 900 gram, artinya dengan berat tidak normal."
Sementara, Kabid Kepegawaian Dinkes Sumenep Mohammad Nur Insan, mengatakan, "Saat ditemukan berat badan bayi itu 900 gram, artinya dengan berat tidak normal."
Dinkes Sumenep menanggung segala pembiayaan di rumah sakit dan sampai dipulangkan.
"Sudah kami dampingi dan tadi juga sudah dipulangkan," imbuhnya seperti dilansir Suryamalang.
Pembuang bayi itu ternyata Ibu kandungnya, Sufiana, (37) asal Dusun Pesisir Desa Essang Kecamatan Talango. (rsky)
