-->
  • Jelajahi

    Copyright © Indometro Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    JustMarkets

    Temukan Kami DI Fb

    Besok, Tengku Erry dan Istri Menuju Makkah

    redaksi
    Kamis, 02 Agustus 2018, Agustus 02, 2018 WIB Last Updated 2018-08-02T02:13:18Z

    Follow Yok Frend :

    @adv_kaharudinsyah.sh
    Eko Subowo saat menepung tawari Tengku Erry Nuradi dan istrinya/OS-02
    MEDAN, INDOMETRO.ID-  Penjabat Gubernur Sumatera Utara Eko Subowo menghadiri acara tepung tawar mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi dan istrinya Evi Diana Sitorus yang akan menunaikan ibadah haji, sekaligus tahlilan tiga hari meninggalnya ayah Evi Diana Sitorus, almarhum Abdul Azis Sitorus di Jalan Bajak II, Kelurahan Harjosari II, Marindal, Senin (30/7) malam.
    Eko mengucapkan selamat menunaikan ibadah haji, semoga perjalanan ke Tanah Suci lancar dan khusyuk.
    “Semoga menjadi haji mabrur dan hajjah mabruroh,’’ katanya sambil menepung tawari keduanya.
    Usai itu, dia mengatakan, tepung tawar adalah ungkapan rasa syukur atas keberkahan dan keselamatan yang diberikan Allah SWT. Juga sebagai tradisi dan budaya masyarakat khususnya di Sumut.
    “Perlu dijaga dan lestarikan. Tepung tawar adala ungkapan rasa syukur karena telah diberikan keberkahan dan keselamatan. Terutama dalam pelaksanaan ibadah haji,” ujarnya.
    Tak hanya mendoakan keselamatan bagi yang akan berangkat haji, keluarga yang ditinggalkan pun diperlakukan sama.
    “Ini juga untuk membagi kebahagiaan kepada orang lain, jangan disia-siakan, manfaatkan sebaik-baiknya dengan tulus,“ imbuhnya.
    Kemudian dia menyampaikan rasa duka citanya atas meninggalnya Almarhum Abdul Aziz Sitorus.
    “Selamat jalan, semoga beliau mendapatkan tempat yang sebaik-bainya di akhirat nanti. Semoga amal ibadah beliau juga dapat diterima di sisi Allah,” kata Eko.
    Tengku Erry mengapresiasi para hadirin yang datang ke acara tepung tawar sekaligus tahlilan. Dijelaskannya, harusnya dirinya berangkat ke Tanah Suci pada Sabtu lalu dengan kloter 7. Namun karena musibah, perjalanan ke Makkah ditunda hingga 2 Agustus pada kloter 12.
    “Semua ini takdir Allah, kami tidak bisa bayangkan orangtua kami berpulang saat kami berada di sana. Kami mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan dari beliau,” katanya.(online)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini